Hari-hari ini kita diserbu konten media sosial (medsos) dari berbagai penjuru
Beberapa hari lalu melihat postingan teman yang berada di depan Menara Eifel Paris. Sebelum-sebelumnya kontennya berada di Saudi Arabia (umroh), Turki,Jepang dan beberapa wilayah lain. Bukan urusan pekerjaan tampaknya tapi liburan semata hehe
Itu contoh postingan teman yang kita kenal. Kalau postingan para artis jangan ditanya lagi. Mulai dari memperlihatkan tempat tinggalnya,barang-barang mewah hingga liburannya tentunya,hampir setiap hari menyerbu kita
Tentu bukan salah mereka tapi salah kita yang follow mereka dan kepo dengan kegiatan mereka !
Apakah iri dengan semuanya? Kalau saya tak ada kepikiran iri sedikitpun. Kehidupan tiap orang berbeda dan meyakini juga setiap orang punya tantangan kehidupan masing-masing.
Jadi ya kalau mereka memperlihatkan berbagai kesenangan duniawi seperti di atas bukan berarti mereka bebas dari persoalan hidup. Cuman tidak di posting saja. Dan kita tak tahu kehidupan riil orang lain.
Namun beda lagi ceritanya kalau pejabat atau keluarga pejabat yang pamer. Sudah bisa dipastikan, orang dengan gampang menduga, uang negara yang digunakan.
Jangankan pejabatnya, teman-teman ASN yang ke luar negeri dalam rangka tugas namun kemudian sekalian berlibur dan kemudian posting di medsos, dengan gampang yang melihat menduga, dia menggunakan fasilitas negara buat membiayai liburannya.
Padahal posting di medsos tentu hak asasi dia. Namun sebagai abdi negara mungkin ada beberapa etika yang seharusnya mereka ketahui.