Lihat ke Halaman Asli

Engliven

Kursus Bahasa Inggris Online

Serial Netflix "Yasuke" tentang Seorang Samurai Kulit Hitam?

Diperbarui: 16 Mei 2021   14:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster serial Yasuke oleh Netflix (Netflix)

Apa yang anda pikirkan ketika pertama kali seseorang menyebutkan tentang kata "samurai" kepada Anda? Kalau dilihat dari namanya, mungkin Anda akan memikirkan tentang seorang pendekar dari Jepang yang memakai baju perisai dengan penampilan yang sangar dan menakutkan. 

Kalau Anda sedikit tahu lebih banyak tentang samurai, ternyata bisa diketahui bahwa seorang samurai adalah sebuah kelas masyarakat di Jepang pada masa Abad Pertengahan, di mana seorang samurai bekerja kepada seorang daimyo (penguasa feodal) pada masa itu.

Biasanya, seorang samurai terkenal karena hanya orang Jepang asli sendiri yang bisa menjadi seorang samurai, karena kelas masyarakat seperti itu hanya ada di Jepang. Tapi pernahkah Anda membayangkan bagaimana kalau seseorang yang bahkan tidak punya keturunan Jepang bisa menjadi seorang samurai?

Bukan, ini bukan plot cerita film The Last Samurai tentang seorang tentara kulit putih Amerika Serikat (diperankan oleh Tom Cruise) yang menjadi seorang samurai yang berpihak dengan Jepang. Kali ini, penulis ingin menulis tentang Yasuke, seorang samurai kulit hitam yang menjadi tokoh utama serial terbaru Netflix berjudul Yasuke!

Dirilis di Netflix sejak tanggal 29 April 2021, serial ini bisa ditonton dengan subtitle bahasa Inggris buat anda yang ingin belajar bahasa Inggris dengan media yang lebih menarik. Nah, apakah Yasuke dalam serial ini cuma tokoh fiksi atau tokoh sejarah yang memang ada, ya?

Sinopsis Cerita

Yasuke ketika pertama kali tiba di Jepang (Netflix)

"When Yasuke was presented to Oda Nobunaga, the Japanese daimyō thought that his skin must have been colored with black ink. Nobunaga had him strip from the waist up and made him scrub his skin."

Cerita serial ini terjadi di Jepang pada abad ke-16, di mana di dunia ini teknologi canggih dan sihir adalah pemandangan sehari-hari. Awalnya, Yasuke adalah seorang budak dari Afrika yang bekerja pada para misionaris Jesuit dari Eropa yang sedang berdagang di Jepang pada masa itu. Yasuke menarik perhatian Oda Nobunaga, seorang daimyo Jepang yang sangat terkenal pada masa itu karena wataknya yang tidak konvensional menurut masyarakat Jepang, yang mana kemudian Yasuke dibeli oleh Nobunaga dan bekerja pada Nobunaga sebagai seorang samurai dan abdi dalem (retainer).

Meskipun diangkat menjadi seorang samurai oleh Nobunaga, kehidupan Yasuke tidak selalu mulus. Di masa itu, banyak orang Jepang memiliki sikap tidak percaya dan suka curiga pada orang-orang asing yang dianggap akan merusak masyarakat mereka.

Nobunaga dan para pengikutnya dalam sebuah perjamuan (Netflix)

Apalagi, Yasuke sendiri tidak disukai oleh beberapa pengikut Nobunaga yang lain seperti Akechi Mitsuhide, yang menganggap Nobunaga terlalu menganakemaskan Yasuke yang bukan orang Jepang asli. Ini membuat hubungannya tidak begitu mulus dengan para abdi dalem Nobunaga lainnya.

Namun, Yasuke tetap setia mengabdi pada Nobunaga. Sayangnya, Nobunaga harus menemui akhir hidupnya ketika Akechi mengkhianati Nobunaga karena Akechi menganggap bahwa Nobunaga telah bertindak kelewatan dengan menjadikan Yasuke sebagai pengikut kesukaannya. Dengan memakai sihir hitam, Akechi berubah menjadi Daimyo Kegelapan (Dark Daimyo) dan mengalahkan Nobunaga di kuil Honnoji.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline