Lihat ke Halaman Asli

Enik Rusmiati

TERVERIFIKASI

Guru

Cara Menasihati Siswa agar Mau Mendengarkan Guru

Diperbarui: 21 November 2023   08:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siti Saudah, Guru SDN Lawinu Tanarara, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur(DOK. Kemendikbudristek via kompas.com)

"Anak sekarang ini memang sulit dinasihati, beda sekali dengan zaman dulu. Jangankan membantah, memandang wajah gurunya saja tidak berani."

Kalimat ini sering saya dengar dari beberapa guru yang merasa sangat dipusingkan oleh tingkah laku siswa generasi Z. Bahkan beberapa waktu lalu, kita juga mendengar bahwa seorang guru mendapat respon tidak baik dari siswa saat mengajak  untuk menjalankan salat atau beribadah.

Selain itu dalam beberapa kasus, tindakan disiplin guru yang sedikit keras terhadap siswa terkadang sering disalahpahami sebagai tindakan kekerasan, yang kadang-kadang berakhir pada tindakan hukum yang tidak proposional.

Sebenarnya siswa yang sulit diberi pendidikan karakter atau nasihat dari guru, tidak sepenuhnya salah siswa. Karena ada banyak faktor yang dapat memengaruhi dinamika hubungan antara guru dan siswa. 

Selain itu setiap siswa juga memiliki keinginan yang perlu diakui dan dipahami. Siswa memiliki harapan, impian dan ambisi yang perlu dukungan. Karena sejatinya pendidikan bukanlah proses satu arah, melainkan adanya kerjasama antara guru dan siswa yang baik.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan siswa tidak mau mendengarkan nasihat seorang guru dan bertindak sesuai dengan keinginan pribadi mereka. Salah satu faktor utamanya adalah perkembangan masa remaja yang seringkali didominasi oleh eksplorasi identitas pencarian diri. Siswa mungkin merasa perlu untuk menguji batasan dalam mengambil keputusan sendiri, bahkan jika itu harus mengabaikan nasihat guru.

Selain itu, pengaruh teman sebaya juga bisa menjadi penyebab yang kuat juga. Siswa mungkin lebih cenderung mendengarkan rekan-rekan mereka daripada gurunya, terutama jika teman-teman mereka memiliki pandangan atau nilai-nilau yang berbeda. Selain itu, faktor-faktor luar seperti pengaruh media sosial dan budaya pop, juga dapat memengaruhi  bagaimana siswa merespon nasihat guru.

Untuk itu, sangat penting bagi guru memahmi bahwa dalam menghadapi situasi seperti ini, perlu mengembangkan keterampilan komunikasi yang kuat ketika mendekati siswa, yaitu dengan pengertian dan empati. Dengan menciptkan hubungan yang kuat dan saling percaya antara guru dan siswa, kemungkinan siswa akan lebih menghargai dan mengindahkan nasihat guru.

Dalam ilmu teori retorika, Aristoteles memberi nasihat kepada guru bagaimana cara berkomunukasi yang efektif agar pesan yang disampaikan bisa didengar, dipahami dan diamalkan oleh siswa, yaitu ethos, logos dan pathos.

Ethos

Ethos dalam bahasa Yunani artinya sikap, kepribadian, watak, karakter serta keyakinan atas sesuatu. Seorang guru harus bisa menjadi sosok yang bisa digugu lan ditiru. Artinya seorang guru haru bisa menjadi teladan yang baik bagi siswa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline