Belakangan ini, warga net sedang dihebohkan dengan resep minuman dalgona, minuman kopi berbusa asal Korea Selatan yang cukup viral. Nah, di tulisan ini saya juga akan mencoba membagi resep dalgona, alias mengendalikan ego agar semakin memesona.
Maksa banget ya judulnya? Ya boleh dibilang maksa, boleh juga tidak. Yang jelas, di tengah wabah Covid 19 seperti sekarang ini, mengendalikan ego diri sendiri memang sangat diperlukan. Jika tidak bisa mengendalikan ego, ujung-ujungnya kesehatan akan terganggu dan sang virus jadi mudah menyerang tubuh.
Lalu, resep mengendalikan ego seperti apa yang perlu dipelajari?
Pertama, rutin lakukan relaksasi. Relaksasi atau menenangkan diri sangatlah penting untuk menjaga vibrasi dan energi tubuh tetap maksimal. Tubuh sejatinya tidak hanya dilihat secara fisik, namun secara mental dan kejiwaan juga harus selalu prima. Olahraga, bisa dilakukan di rumah untuk menjaga kesehatan tubuh. Sementara untuk mental dan kejiwaan, diperlukan aktivitas rutin yakni relaksasi.
Sejatinya, bagi yang Muslim, salat adalah relaksasi yang paling ampuh dan bisa rutin dilakukan lima kali sehari, bahkan lebih jika ditambah dengan ibadah sunnah. Namun syaratnya, salatnya harus benar-benar khusyuk dan tenang.
Begitu juga bagi agama lain, bisa dilakukan dengan meditasi atau berserah diri dengan Yang Maha Kuasa. Selain tubuh akan semakin prima, tentu dengan harapan relaksasi yang disertai doa agar wabah ini segera berlalu
Kedua, bersyukur. Menyadari diri sendiri dengan cara bersyukur atas semua yang sudah kita dapatkan saat ini, juga menjadi salah satu cara mengendalikan ego diri sendiri. Coba sejenak merenung, meski sedang dalam kondisi wabah yang kurang menguntungkan, namun masih banyak hal yang bisa disyukuri.
Caranya, coba perhatikan sekeliling. Masih banyak saudara kita, kerabat atau bahkan teman yang mungkin tidak lebih beruntung dari kita. Untuk itu, mari bersyukur dengan kondisi yang ada saat ini, dengan harapan rasa syukur itu akan meningkatkan kebahagiaan, dan pada akhirnya, akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Ketiga, selalu gunakan timbangan mental. Apa itu timbangan mental? Ini adalah cara efektif untuk mengukur segala sesuatu sebelum melakukan tindakan. Misalnya Anda akan marah, coba cek, apa ruginya jika Anda marah. Sebaliknya, apa untungnya jika memaafkan dan tak perlu marah? Nah dengan cara menimbang seperti itu, emosi atau ego diri sendiri akan mudah dikendalikan.
Sahabat, semua kejadian yang menimpa setiap individu sejatinya adalah netral. Tergantung masing-masing orang memberikan muatan emosi. Diberi muatan positif atau tidak positif. Ada baiknya berilah selalu muatan emosi yang positif, sehingga hidup menjadi lebih nyaman dan bahagia.
Bagaimana menurut sahabat? (*)