Lihat ke Halaman Asli

Endrayana

Dosen, Peneliti, Konsultan Pendidikan, dan Pemerhati Pendidikan

Penyuluhan Tentang Pemanfaatan Gawai Bagi Masyarakat Dusun Bogem Sukodono Sidoarjo

Diperbarui: 11 September 2024   07:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Prodi PPG FKIP UWKS

Program Studi Pendidikan Profesi Guru Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Wijaya Kusuma Surabaya mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Dusun Bogem Sukodono Sidoarjo pada tanggal 17 Juli 2024. 

Kegiatan yang dilaksanakan oleh para dosen dari Program Studi Pendidikan Profesi Guru merupakan satu di antara tiga Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib dilakukan oleh para dosen di FKIP Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Kegiatan yang berbentuk penyuluhan tentang pemanfaatan gawai bagi masyarakat dusun Bogem Sukodono Sidoarjo dihadiri oleh beberapa perangkat dusun  dan 25 warga Desa Bogem.

Kegiatan dilaksanakan oleh Tim Pengabdian yang terdiri atas beberapa dosen Program Studi Pendidikan Profesi Guru yang di antaranya adalah Drs Anik Kirana, M.Pd., Dr. Lusy Tunik Muharlisiani, M.Pd., Dr. Fatkul Anam, M.Si., Dr. Fransisca Dwi Harjanti, M.Pd., dan narasumber utama adalah Dr. Savitri Suryandari, M.Psi. Kegiatan yang mengambil tema tentang pemanfaatan gawai di masyarakat memberikan banyak kontribusi bagi masyarakat Desa Bogem. 

Dalam materinya Dr. Savitri menyampaikan bahwa gawai sangat bermanfaat bagi kehidupan apabila masyarakat dapat memanfaatkan secara tepat. Masyarakat dapat memanfaatkan gawai untuk kegiatan-kegiatan positif, yang di antaranya adalah mendapatkan informasi, kegiatan berniaga atau membeli barang, dan kegiatan-kegiatan positif lainnya. Gawai akan menjadi malapetaka bagi masyarakat apabila salah dalam penggunaannya.

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam disambut antusias oleh para warga khususnya para ibu. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan dari para peserta ketika kegiatan memasuki sesi tanya jawab. Pertanyaan yang berkisar pada kesulitan para ibu dalam mengatasi permasalahan dalam keluarga khususnya permasalahan yang disebabkan penggunaan gawai yang tidak tepat dapat dijawab oleh narasumber. Dengan berakhirnya sesi tanya jawab maka kegiatan pengabdian kepada masyarakat ditutup dengan pemberian buah tangan kepada peserta.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline