Lihat ke Halaman Asli

Endang Sulastri

Freelancer

Menjaga Kesehatan Pernapasan dengan Propolis

Diperbarui: 27 Februari 2024   11:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Propomax (dokumen pribadi)

Propolis merupakan get zat resin yang diperoleh lebah madu dari berbagai jenis pohon. Pada zaman dahulu propolis dipercaya mempunyai berbagai keistimewaan. Propolis memiliki berbagai senyawa aktif yang baik bagi tubuh diantaranya; antibakteri, antijamur, antivirus, antioksidan, dan antiinflamasi. Zat aktif tersebut penting dalam pencegahan dan pengobatan penyakit saluran pernapasan yang disebabkan oleh berbagai virus, seperti; covid-19, influenza, batuk kronis, bronkitis, kanker paru-paru, Tuberkulosis (TBC), dll.

Propolis baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan pernapasan, terlebih saat ini kualitas udara di Indonesia mengalami penurunan. Bahkan sempat menduduki posisi 17 terburuk di Dunia dan posisi 1 terburuk di Asia Tenggara. Padahal kesehatan pernapasan sangatlah penting untuk selalu kita jaga, karena banyak penyakit yang menyerang pernapasan. Penyakit pernapasan juga sangat berbahaya jika dianggap remeh karena dapat menimbulkan dampak negatif bagi tubuh bahkan sampai kematian.

https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/

https://www.halodoc.com/

Diatas merupakan 2 dari sekian banyaknya artikel yang menyatakan bahayanya penyakit penapasan. Maka sangat penting bagi kita untuk menjaga kesehatan pernapasan sebelum berakibat fatal. Ada berbagai cara dalam menjaga kesehatan pernapasan, salah satunya yaitu dengan mengkonsumsi propilis. Propolis yang berkhasiat untuk mencegah dan mengobati saluran pernapasan yaiut propoamax. Propomax terbuat dari 100% propolis yang dioleh oleh para ahli menggunakan peralatan modern sehingga menghasilkan propolis terbaik. Selain itu propolis ini juga sudah mendapatkan sertifikasi BPOM sehingga aman untuk digunakan. Mari kita jaga kesehatan pernapasan diri sendiri dan orang-orang disekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline