Lihat ke Halaman Asli

Erick Fromm

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Erick Fromm dikenal dengan teorinya humanistik dialektif. Menurut Eric Fromm sesunggunya  manusia itu teralinasi, maka manusia merasa kesepian sebagai konseksuensi dari  kebebasan yang dimiliki manusia itu. Kondisi manusia yang terasing  selalu ingin memiliki keterhubungan dengan orang lain. Dimana manusia memiliki memiliki keingingan untuk memiliki atau mencintai orang lain ( cinta yang produktif ). Cinta yang produktif itu menurut Erick adalah dimana bila keduanya saling memahami tanpa  minta dipahami, tanggung jawab, respek, perhatian, dan menghormati satu sama lain.

Manusia juga mmemiliki kebutuhan transendensi, keberakaran, identifikasi dan orientasi. Transenddensi adalah  sesuatu yang bisa dikreasikan sebagai wujud dari kreaktivitas. Keberakaran atau acuhan seperti manusia cendrung membutuhkan pegangan hidup dan mengacu pada objek tertentu dan yang terakhir adalah manusia sering menyamakan diri dengan orang lain (idolanya).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline