Oleh: PMM Kelompok 26 Gel 12 UMM
MALANG-Kelompok Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 26 gelombang 12 dengan bimbingan Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Bapak Mochammad Aan Sugiharto, M. Sosio melaksanakan kegiatan lomba kaligrafi bersama santri TPQ Baiturrohman, Jumat (10/23).
Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Dalam kegiatan PMM ini kelompok 26 yang beranggotakan lima orang melakukan kegiatan lomba kaligrafi yang dilakukan bersama para santri TPQ mulai dari jenjang sekolah PAUD hingga jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kegiatan lomba kaligrafi ini merupakan salah satu program kerja dari Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa yang dilaksanakan selama satu bulan di kampung Gading Kasri, tepatnya di RT. 01 RW. 06. Program secara khusus ditujukan guna malatih kreativitas dan membangun minat para santri dalam seni islami. Selain itu juga, dalam kegiatan lomba ini memberikan manfaat berupa melatih motorik anak dalam membedakan warna yang tepat dalam mewarnai gambar kaligrafi.
TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur’an) Baiturrohman merupakan suatu Lembaga tempat pembelajaran Al-Qur’an dalam lingkup kampung Gading Kasri. Melalui TPQ, para santri dididik menjadi insan yang berakhlakul karimah dengan pedoman pada syariat Islam. Kegiatan pembelajaran di TPQ Baiturroham dilaksanakan di sore hari selepas sholat Ashar.
Menurut koordinator kelompok Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammdiyah Malang, dengan adanya kegoatan tersebut mampu melatih kreativitas pada anak usia dini dalam hal seni terutama seni Islami yang berupa kaligrafi.
Dalam kegiatan ini, para anggota PMM kelompok 26 turut berkoordinasi dengan para pengurus TPQ Baiturrohaman dalam rangka mendukung kegiatan lomba kaligrafi ini. Kegiatan lomba ini, diikuti oleh lebih dari 75 santri dengan antusias yang luar biasa dari para peserta maupun orang tua santri.
Dari hal itu, membuat anggota kelompok PMM 26 turut memberikan apresiasi kepada para santri yang hadir dalam lomba dengan memberikan hadiah spesial bagi tiga pemenang yang memiliki hasil gambar kaligrafi yang paling menarik.
“Kegiatan positif ini diharapkan mampu dapat diadakan secara berkala, dengan berbagai tema yang beragam. Sehingga mampu meningkatkan skill seni pada anak”. Ujar Ibu Dewi selaku Ketua TPQ Baiturrohaman.
Dengan diadakannya lomba ini, diharapkan dapat menjadi wadah pengembangan kreativitas dan peningkatan motorik anak di kampung Gading Kasri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H