SAYA bukanlah fans sejati sepakbola, bahkan saya tidak bisa memainkan olahraga kulit bundar tersebut. Namun, entah kenapa dalam beberapa tahun terakhir ini saya menjadi sangat tertarik dengan dunia sepakbola.
Terlebih, beberapa pesepakbola muslim juga mulai menunjukkan prestasi yang gemilang di tingkat internasional. Sebut saja, Zidane, Benzema, Pogba, Salah, Mane, dan banyak lainnya.
Di dunia olahraga sepakbola, Zidane menjadi satu-satunya yang tampil sebagai atlet yang luar biasa, tidak hanya sebagai seorang pemain namun juga sebagai seorang pelatih. Intinya, Zidane mampu meraih dobel sukses menjadi seorang pemain dan juga pelatih.
Yang hebatnya lagi, Rekor yang ditorehkan Zidane tergolong langka dan juga susah untuk ditandingi oleh pemain lainnya, khususnya pemain yang beragama Islam.
Mungkin, saat ini, dari sederetan pesepakbola muslim, yang mendekati Zidane ialah Mohamed Salah. Salah, lewat aksi briliannya sukses menarik perhatian peminat dunia sepakbola. Salah dengan kerja kerasnya juga berhasil menginspirasi banyak pesepakbola muda lainnya.
Terkini, Salah sukses mengantarkan klub yang dibelanya yakni Liverpool meraih Trophy Champions yang ke-6 sepanjang sejarah klub tersebut.
Dan sebagaimana biasanya kita amati, jika pesebakbola bersinar dan berhasil memberikan juara bagi klubnya di liga champions maka pesepakbola tersebut memiliki pintu yang sangat terbuka untuk mendapat gelar balon d'Or. Ini terbukti dari pengalaman Ronaldo, Messi, dan pesepakbola hebat lainnya sebelum era mereka.
Semoga saja, Salah mendapat penghargaan yang bergengsi tersebut, yakni balon d'Or. Sehingga kiprah pesepakbola muslim di dunia sebagai peraih balon d'Or menjadi bertambah.