Lihat ke Halaman Asli

Muthiah Alhasany

TERVERIFIKASI

Pengamat politik Turki dan Timur Tengah

Kuliah Nyambi Jadi Atlet

Diperbarui: 4 Agustus 2021   17:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika saya aktif melatih karate (dok.pri)

Dulu saya pernah menjadi atlet, meski tidak sampai tingkat nasional. Setidaknya ada prestasi yang berhasil diraih di bidang olahraga. Saya menekuni bela diri karate.

Sebetulnya, latihan karate merupakan salah satu hobi saya. Semenjak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama, saya mulai belajar karate. Karate adalah salah satu kegiatan ekstra di sini.

Mengapa karate? Mungkin karena saya tomboy. Saya lebih suka kelihatan kuat daripada lemah lembut. Saya benci jika menjadi perempuan cengeng yang mudah menangis.

Sewaktu kuliah saya melanjutkan latihan karate walaupun berbeda perguruan. Kebetulan, Iwan Fals yang juga pernah menjadi atlet nasional kuliah dan membuka Dojo di kampus yang sama. Saya mulai lagi dari nol, sabuk putih.

Karena postur tubuh saya yang lumayan tinggi, punya kaki panjang, maka senjata saya ada di kaki. Tendangan saya cepat dan tepat. Iwan Fals mengarahkan untuk mengasah hal itu 

Saya baru sabuk hijau ketika diterjunkan dalam pertandingan. Kala itu, pertandingan karate se- Jawa Bali untuk mahasiswa. Kami menggunakan nama kampus. 

Dalam pertandingan ini saya berhasil meraih gelar juara ketiga untuk kelas 53 kg kumite putri. Saya menerima plakat dan piagam yang kemudian di simpan di kampus.

Setelah itu, di sela-sela kuliah saya semakin sering bertanding. Teman-teman saya tidak heran jika sewaktu-waktu melihat mata saya lebam terkena pukulan lawan selagi bertanding.

Untuk menjadi atlet yang mumpuni, saya harus banyak latihan. Jika akan menghadapi pertandingan, maka saya latihan dua kali, pagi dan malam hari.

Bahkan pada musim pertandingan, saya lebih banyak latihan karate daripada kuliah. Untunglah nilai-nilai saya masih cukup bagus. Latihan dan kuliah seiring sejalan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline