Lihat ke Halaman Asli

Mengapa terjadi Peperangan Antara Sunni dan Syi'ah?

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Baru-baru ini kita mendengar tentang konflik di sampang yang bertajuk friksi sekterian.. banyak orang yang berkata "sama-sama Islam kok berkelahi..bagaimana islam mau maju?" atau mungkin "Ini kan masalah furu(cabang) kenapa sih harus di besar-besarkan.. pada kali ini saya akan mencoba menjelaskan mengapa bisa terjadi friksi antara Sunni dan Syi'ah dengan membahas permasalahan akidah antara Sunni dan Syi'ah.. karena menurut saya hal ini bukan permasalahan yang mudah karena perbedaan antara Sunni dan Syi'ah memang sudah berbeda dalam tahap akidahnya..(sangat mendasar)



Rukun Islam dalam ajaran Sunni ada 5 (lima)



a) Syahadatain

b) As-Sholah

c) As-Shoum

d) Az-Zakah

e) Al-Haj



Rukun Islam dalam ajaran Syi'ah juga ada 5 (lima) akan tetapi berbeda



a) As-Sholah

b) As-Shoum

c) Az-Zakah

d) Al-Haj

e) Al wilayah




Rukun Iman dalam Islam Sunni ada 6 (enam)



a) Iman kepada Allah

b) Iman kepada Malaikat-malaikat Nya

c) Iman kepada Kitab-kitab Nya

d) Iman kepada Rasul Nya

e) Iman kepada Yaumil Akhir / hari kiamat

f) Iman kepada Qadar, baik-buruknya dari Allah.



Rukun Iman Syiah ada 5 (lima)



a) At-Tauhid

b) An Nubuwwah

c) Al Imamah

d) Al Adlu

e) Al Ma’ad



Syahadat dalam Islam Sunni

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline