Lihat ke Halaman Asli

Maling Pulsa Modus SMS Gratis dan Pulsa Gratis

Diperbarui: 26 Juni 2015   01:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernahkah anda mendapatkan sms dari operator yang memberitaukan "selamat anda mendapatkan gratis pulsa 25.000 hari silahkan hubungi nomor ini. Atau Selamat nomor hp anda beruntung hari ini karena mendapatkan kesempatan untuk belanja murah. ada lagi selamat anda mendapat gratis 100 sms, sebenarnya masih banyak lagi, saya yang pada awalnya jarang mengecek pulsa, sedikit heran kenapa cuma dipake sms saja kok tiba tiba pulsa udah habis, padahal katanya saya dapat bonus sms. Setelah saya perhatikan ternyata sms 222 tersebut hanya menipu kita saja, bukannya dapat sms gratis tapi pulsa kita tetap dipotongnya. Jadi kalau kita tidak hati hati dan waspada, maka kita akan tertipu dengan jebakan yang sengaja mereka pasang untuk menjebak konsumen berupa sms.  Setiap hari ada ada saja sms yang dikirim operator yang isinya jebakan. Kalau kita tidak waspada kita akan mudah tertipu. Ini pengalaman pribadi saya sendiri. Ketika saya dikrimi sms yang mengatakan saya beruntung hari ini karena mendapat pulsa gratis 25.000 lalu saya  menekan bintang nomor tujuan bintang nomor dan pagar, ternyata bukan pulsa yang saya dapat tapi info yang gak penting banged, dan pulsa saya langsung dipotong sebesar Rp.2.000 lalu saya cepat cepat melakukan penyetopan, saya tekan unreg pada nomor operator tersebut, tapi tetap saja tidak bisa akhirnya bukan pulsa 25.000 yang saya dapat tapi pulsa saya yang amblas semua dalam hitungan menit. Saya benar benar sakit hati.  Kalau kita kalkulasi kan betapa besarnya keuntunngan operator nakal tersebut dalam satu hari dengan melakukan penipuan tertutup ini. Anggap saja  salah satu provider dengan pelanggan terbesar di Indonesia sebanyak 45.000.000 x 6000 (terjebak Rp. 2000, dan mencoba stop Rp.4000), maka bisa dibayangkan berapa keuntungan yang mereka raup dalam satu hari. Sebaiknya pemerintah tegas menanggapi operator operator nakal ini, atau oknum nakalnya. Jangan sampai konsumen dirugikan. Kalau perlu tindak mereka dengan jeratan hukum.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline