Lihat ke Halaman Asli

Betapa Penting Fasilitas Kesehatan untuk Negara

Diperbarui: 9 Desember 2022   14:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia Sehat. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dari kami semua tahu dari beberapa tahun yang lalu , dengan adanya pandemi yang mendunia yang berjalan untuk 2 tahun lebih yang membuat dunia dulu pada tahun 2020 banyak masalah dalam semua aspek apalagi dalam sisi ekonomi dunia. 

Kejadian ini dimulai dari awal adanya virus di daerah wilayah China pada awal - awal tahun 2020. Banyak negara pada waktu itu meremehkan virus corona ini dan memikir virus ini tidak memakan banyak waktu untuk punah. Dengan itu banyak negara yang tidak meregulasikan penanganan covid yang cukup pada waktu itu. Setelah COVID-19 menyebar secara cepat dan drastis ke seluruh dunia, akhirnya pejabat - pejabat dunia memikir COVID-19 sebagai kasus berat yang mereka perlu nanganin. 

Pada waktu terjadi penyebaran COVID-19 massal di seluruh dunia ekonomi dunia hancur lebur dengan adanya pandemi COVID-19 apalagi buat negara - negara yang ekonominya sangat bergantung dengan pariwisata mereka, contohnya Singapura dan Thailand. Ekonomi mereka sangat bergantung dengan pariwisata dengan itu ekonomi mereka menurun drastis, tetapi dalam segi ekonomi semua di dunia itu sangat hancur pada waktu itu dan karena kepanikan banyak pejabat - pejabat negara yang memilih banyak jalan yang salah satunya dengan adanya inflasi pada waktu itu di negara USA karena adanya peredaran uang terlalu banyak pada waktu itu dengan pemikiran bisa membantu penurunan ekonomi dan juga belum sama tidak adanya koperasi antara pemerintah dan masyarakat Amerika serikat pada waktu itu dengan selalu ada banyak demo tentang mengapa mereka tidak boleh kerja pada waktu yang mereka sangat perlu dan tidak juga menaati protokol - protokol kesehatan yang sudah diberi pada waktu itu agar bisa kondisi menjadi lebih baik. 

Dengan adanya kejadian itu ditambah juga dengan banyak masalah dunia yang diperbaiki dengan cepat agar bisa kembali normal. Tetapi dalam perjalanan proses untuk dunia kembali menjadi normal atau juga disebut sebagai “new normal”, itu sangatlah susah dan ada banyak tantangan yang terjadi di jalan. Seperti dengan adanya proses percepatan pembuatan vaksin untuk dunia yang sedang hancur lebur pada waktu itu. Dan juga dengan adanya banyak penduduk dunia yang terkena covid pada waktu itu juga, 

Dengan itu WHO (organisasi kesehatan dunia) langsung mencoba untuk mempercepat adanya vaksin untuk ada harapan agar pandemi ini cepat selesai agar ekonomi dunia dan aspek - aspek yang lain bisa untuk memperbaiki agar semua bisa stabil, maupun dipercepat dengan adanya vaksin untuk pemulihan dunia memerlukan sekitar 2 tahun lebih untuk bisa mengangkat dirinya lagi untuk menjadi new normal maupun ada banyak pilihan dari waktu. Untuk penemuan vaksin - vaksin seperti ini pada pandemi - pandemi dulu itu beru banyak tahun untuk mendapatkan vaksin yang cocok dan aman untuk digunakan oleh masyarakat dunia. 

Dengan itu kita sudah mengetahui betapa pentingnya adanya protokol dan kesehatan negara yang bagus dan ideal apalagi juga dalam penanganan masyarakat dalam fasilitas kesehatan juga apalagi buat banyak negara negara berkembang yang belum ada fasilitas kesehatan yang baik dan cukup untuk negara mereka sendiri. 

Dengan alasan itu isu di G20 tentang arsitektur kesehatan global, yang membahas tentang jalan menuju pemulihan global dari sejak pandemi COVID-19 dan memastikan kesehatan stabil global serta kolaborasi yang erat untuk memastikan ketahanan dunia agar dunia sada persiapan kalau tiba tiba di masa depan akan terjadi pandemi mendunia seperti ini. 

Dalam pembahasan isu - isu global dalam bidang kesehatan apalagi dalam bidang arsitektur yang bisa dimaksimalkan oleh semua yang memakai fasilitasnya. 

Karena kekurangan fasilitas kesehatan itu bisa salah satu faktor terbesar mengapa COVID-19 itu menyebar dengan cepat dulu, apalagi di negara negara yang penduduknya saja belum tentu bisa dapat fasilitas kesehatan yang diperlukan, contohnya itu seperti Venezuela. Dulu hampir 60% rakyat mereka terdampar COVID-19 tapi tidak bisa mendapatkan fasilitas kesehatan yang mencukupi dan terpaksa harus di rumah mereka sendiri yang biasanya di daerah yang kumuh.

Dengan itu agar untuk mempersiapkan diri kalau masa depan akan ada terjadi pandemi seperti ini lagi, kita harus membangun fasilitas kesehatan yang mencukupi dan juga standar kesehatan dunia juga, ini juga termasuk negara - negara yang sudah maju tetapi kontrol mereka dalam penanganan penduduk negara mereka kalau nanti di masa depan ada kejadian seperti COVID-19. 

Beberapa negara yang mempunyai masalah itu adalah Amerika dan Inggris atau juga disebut United Kingdom. Alasan mereka mempunyai kenaikan COVID besar - besaran apalagi pada awal - awal covid karena ketidakefektifan pemerintah dalam penanganan penduduk mereka sendiri. Dengan adanya kenaikan dalam kasus Inggris yang terkena COVID-19 menjadi 100rb kasus per minggu di inggris dan 800rb per minggu dan dengan juga pembiayaan fasilitas kesehatan. Banyak masyarakat amerika yang tidak dapat fasilitas yang mereka perlu karena biaya, berbeda dengan Inggris yang membiayai kesehatan penduduknya kalau diperlukan.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline