Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi semakin berkembang. Hal ini dapat berpengaruh pada dunia jurnalistik. Jurnalistik online kini sudah mulai modern dimana berita dapat diakses tak hanya di koran saja melainkan melalui radio, televisi maupun web.
Jurnalistik online (Multimedia dan interaktif)
Dimana web bukan hanya koran yang isinya hanya teks dan gambar, melainkan dalam web sebuah berita dapat di tampilkan dengan teks, video ataupun audio. Hal ini juga sama dengan radio yang dulunya hanya dapat di dengar saja tanpa melihat teks berita yang di ucapkan namun kini dapat diakses di internet dengan adanya gambar dan teks sehingga pendengar akan mengetahui lebih lanjut.
Kemudian untuk tv tidak hanya menampilkan video saja melainkan kini sudah memiliki web tersendiri yang dapat diakses sehingga dengan adanya gambar dan audio sehingga lebih lengkap. Hal ini menjadi satu kesatuan dari produk jurnlaistik online.
Namun jurnalis online perlunya mengumpulkan berbagai fakta yang dapat diproduksi dan di distribusikan melalui internet sehingga penyebaran berita secara online di internet. Adanya New Agregator dimana adanya pengumpulan berita dari laman lain tetapi tidak diolah.
Sehingga jurnalis tv juga dituntun untuk bisa menulis berita. Berita atau artikel online kini berjumlah 800 kata. Cara baru penyampaian berita secara online kini berbeda dengan konvesional dengan mensajikan berita hardnews dan temporary.
Namun kini dengan junrlaistik online (digital) berita yang penting dan serius dapat disajikan dengan panjang, simple dan tidak temporary sehinga jika di online dapat bertahap, setiap kronologi dapat di ceritakan secara detail .
selain itu dalam jurnalistik online perlunya memilah-milah berita yang akan di publish atau di unggah. Hal itu membuat jurnalistik online kini sudan modern sehingga adanya kopetisi antara platform satu dengan lainnya karena ini bersifat global.
Bersifat Mengglobal
Maka dari itu perlu nya perbahan agar tidak tersaingi. contohnya seperti Tempo.co kini sudan menggunakan bahasa inggris. sehingga audiens baik dalam maupun luar negarei data membaca berata tersebut arena menggunakan arasa international.