Lihat ke Halaman Asli

Sudianto Oei : HyperNet Ditangan Penerobos Mental Blok

Diperbarui: 18 Juni 2015   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kuliah sambil bisnis ? Jangan harap bisa fokus dua-duanya, pasti akan ada satu yang harus dikorbankan. Apalagi bisnis di bidang  penyedia servis internet…siapa yang mau percaya ?

Itu adalah pandangan kebanyak orang , sebuah contoh mental blok yang sering dijadikan alasan untuk tidak melanjutkan usaha seseorang untuk maju.

Namun tidak untuk Sudianto Oei, pebisnis di bidang Internet Service Provider (ISP) yang sukses di usia muda ini, bisa mengkolaborasikan dua sektor yang saat itu sedang ditekuninya yaitu  pendidikan dan bisnis menjadi sebuah produk gemilang. Bahkan dengan briliannya, dia merangkul apapun yang ada disekitarnya untuk menunjang kemajuan prototype bisnisnya di tahun 2005.

Tanpa bermuluk-muluk di awal, pebisnis muda yang sering dipanggil Apin oleh teman-temannya itu, mulai suksesnya dengan membangun infrastruktur wireless dengan target pasar sekolah-sekolah dan warnet.  Embrio bisnis ini memancing kepercayaan dari kampus tempatnya menempuh pendidikan yaitu Universitas Bisa Nusantara Jakarta untuk bekerja sama membangun infrastruktur jaringan bagi penghuni kost di sekitar universitas.

Menjamurnya perusahaan ISP di Indonesia, tidak membuat Sudianto surut. Keyakinannya bahwa pasar pengguna internet di Indonesia yang sangat luas justru membuatnya terus maju. Kompetensi dan konsistensinya telah menciptakan kekuatan untuk meraih mimpi dengan tetap menjejakkan kaki di  bumi.  Penerobos mental blok ini terus melaju.

Tanpa menunggu lama maka tahun 2007 terbentuklah sebuah badan hukum dengan nama PT. HIPERNET INDODATA yang setahun kemudian memperoleh ijin penyelenggara jasa Internet dari Depkomindo RI dan resmi tergabung dalam Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Dan pada tahun 2011 HyperNet sudah mempunyai lebih dari 1000  pelanggan yang sebagaian besar adalah corporate, warnet maupun residential.

Sebuah pencapaian yang luar biasa.  Cepat dan akurat bergabung dengan  kemudaan Sudianto membuat HyperNet menjadi perusahaan ISP yang inovatif. Tampaknya HyperNet tak mau langkahnya terkalahkan dengan laju perkembangan Internet dunia yang super cepat dengan selalu   menguasai teknologi terbaru. Di tahun 2014, CEO muda ini  yakin akan membawa Hypernet menjadi One Stop Solution Networking Service yang seluruh roda bisnisnya ditujukan untuk kepuasan pelanggan di Tanah Air.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline