Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Aktivis Perempuan Berkomentar
SITUBONDO - Iis Santriwati aktivis perempuan dan penikmat jalan ikut juga berkomentar terkait jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki padahal secara analogi berpikir kepemimpinannya kepala desanya sudah berjalan 2 periode.
Ia mengatakan, mengapa jalan di Krajan yang juga termasuk ibu kota Desa Gunung Putri, Kecamatan Suboh, Kabupaten Situbondo tak kunjung diperbaiki, sudah hampir 7 tahun berjalan kepemimpinan Ibu Kades Titin Murtinah. Apa penyebabnya dan apa alasanya. "Cetus: Iis dalam sapaan akrabnya yang juga warga yang bersebelahan dengan Desa Gunung Putri.
Ia, menceritakan ketika lewat krajan sangat membahayakan bahkan menakutkan, karena jalan tersebut kondisinya sangat parah bukan lagi jalan untuk sepeda motor tapi untuk jalannya sapi, karena mayoritas warga Gunung Putri adalah peternak sapi, "tambahnya
"Saya kalau tiap ke sekolah untuk mengajar pasti trauma lewat jalan tersebut. Karena tiap kali hujan saya tergelincir dan terjatuh." Ujar: Aktivis perempuan dan penikmat jalan rusak di krajan, Rabu(13/04/2022).
Iis katakan, kondisi jalan saat ini sangat memprihatinkan, aspal terkelupas dan batu jalan berhamburan. Malah sejumlah lubang di badan jalan serta sisi jalan terlihat semakin dalam tergerus waktu. Contohnya di jalan yang menghubungkan Dusun Krajan ke arah Kantor Desa Gunung Putri
"Saya berharap ada perhatian dari pihak pemerintah setempat untuk lebih memprioritaskan akses jalan kami yang rusak parah, karena akses jalan yang baik akan membawa perekonomian ke arah yang lebih baik," tutupnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H