Lihat ke Halaman Asli

Selamat Tahun Baru 1 Januari 2015

Diperbarui: 17 Juni 2015   14:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bagi para sahabat sejawat serta handai tolanku para Kompasianer yang berbahagia, perkenankan dan izinkan saya mengucapkan salam bahagia,

Bergembiralah, kita telah sukses melewati masa lalu,  saat ini dan sedang menyongsong masa depan, 1 Januari 2015.

"SELAMAT TAHUN BARU, 1 JANUARI 20915".

Awalnya saya telah menulis panjang lebar ucapan selamat ini, namun karena keteledoranku, semua tulisan terdahulu hilang hapus musnah entah tombol apa yang kupijit. Tulisan panjang lebarku, hilang musnah ditelan masa lampau, sang batara Kala.

Para cendekiawan kaji bumi punya azimat tentang waktu, yaitu suatu pemeo bahwa "masa kini, adalah kunci ke masa lampau" untuk mengenal dan menyidik gejala alam masa lalu.

Sedangkan para ahli kaji sejarah serta bapak bangsa kita Bung Karno, mengajarkan bahwa "Jangan sekali kali melupakan sejarah", layaknya mazab ahli zejarah timur, selalu mewanti wanti, sejarah selalu berulang, bak roda pedati. Jika bagi kaum belahan barat sejarah adalah linier, maka kaum pencinta damai alias kaum tengah atau kompromis sering berkata sejarah memang  linier ke depan tetapi berputar seperti spiral, perkawinan dua mazab tersebut, timur barat.

Oleh karena itu, sejarah atau masa lampau adalah guru ke masa depan.

Sekali lagi ijinkaan saya menhaturkan salam bahagia, kita telah berhasil melampaui masa lalu dengan sukses, hingga kita sekarang berada dimasa kini, sedang menapak ke masa depan. Selamat, semoga masa depan kita semua, warganegara bangsa Indonesia menjadi jauh lebih bahagia dan lebih baik dari kemarin (Yang jelas BBM sudah turun, ya nggak. Demikian pula pesawat Air Asia telah ditemukan lokasinya?).

Teriring ucapan selamat dari Bandung. 31 Januari 2014.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline