(Bantul-MTsN 6 Bantul)- Selasa 5 Desember 2023 di Kemenag Kabupaten Bantul. Sebuah insiden menarik perhatian terjadi di Kantor Kementerian Agama Bantul, di mana beberapa guru dan pegawai MTsN 6 Bantul tidak dapat berpartisipasi dalam acara donor darah dalam rangka menyambut Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke-78. Guru tersebut, yang dijadwalkan menjadi salah satu pendonor, terpaksa menarik diri karena sedang mengalami batuk meskipun sudah tidak merasakan sakit.
Kepala MTsN 6 Bantul, Mafrudah, memberikan tanggapan yang bijaksana terkait insiden tersebut. Ia menyatakan bahwa kesehatan dan kesejahteraan staf pengajar adalah prioritas utama, dan sangat dihargai bahwa guru tersebut bertindak secara bertanggung jawab dengan tidak mengambil risiko yang dapat mempengaruhi kesehatannya dan kualitas pengajaran di madrasah. Mafrudah juga menegaskan pentingnya kesadaran akan kesehatan pribadi sebagai contoh yang baik bagi siswa-siswi mereka, sambil berharap agar guru tersebut dapat segera pulih dan kembali berkontribusi penuh dalam kegiatan madrasah.
Menurut sumber internal di MTsN 6 Bantul, guru tersebut sangat antusias untuk turut serta dalam kegiatan donor darah ini. Namun, karena kondisi kesehatannya yang sedang tidak memungkinkan, dia merasa bertanggung jawab untuk tidak mengambil risiko menyumbangkan darahnya saat sedang dalam proses penyembuhan. Guru tersebut menyatakan rasa penyesalannya karena tidak bisa ikut serta dalam kegiatan mulia kali ini. (dba)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H