Lihat ke Halaman Asli

Ely Widayati

Guru pemelajar

Angkat Judul 'Urip Iku Kudu Panggah Urup', Guru BK MTsN 6 Bantul Hibahkan Buku Antologi ke Perpustakaan

Diperbarui: 5 Desember 2023   09:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Guru BK MTsN 6 Bantul hibahkan karya bukunya ke perpustakaan de'Talenta Lib (doc. ppc)

Bantul (MTsN 6 Bantul) - guru Bimbingan dan Konseling MTsN 6 Bantul Putri Pamungkas Cahyaneng Tyas, menghibahkan buku antologi berjudul "Haru Biru: Konseling Bersama Pandemi Covid-19" ke perpustakaan De' Talenta Lib. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan sumber daya mental dan emosional kepada siswa serta masyarakat di tengah tantangan pandemi. (28/11/23)  Buku antologi tersebut mencakup beragam cerita, pengalaman, dan saran dari para penulis yang berfokus pada aspek konseling selama periode sulit. Buku antologi ini menjadi tambahan berharga bagi koleksi perpustakaan De' Talenta Lib, memberikan akses kepada siswa dan warga sekitar untuk mendapatkan wawasan tentang manajemen stres, adaptasi, dan pentingnya dukungan psikologis. 

"Urip Iku Kudu Panggah Urup" yang Putri Pamungkas Cahyaneng Tyas tulis bercerita tentang pengalaman penulis memutuskan pilihan besar ditengah pandemi covid-19 yang berhasil menjadikannya guru BK saat ini. Cerita ini berisi amanat "setiap detik adalah belajar dan detik berikutnya adalah evaluasi", berharap dapat memberikan inspirasi bagi setiap pembacanya.

Mafrudah, selaku kepala madrasah menyambut baik kegiatan ini, karena literasi adalah salah satu jalan membuka dunia seluas-luasnya baik bagi penulis maupun pembaca. "Gerakan literasi adalah gerakan yang dapat membuka dunia lewat pengetahuan didalamnya baik dari sisi penulis maupun pembacanya", ujar Mafrudah.

Diharapkan lewat langkah ini, dapat menjadi contoh positif bagi sekolah-sekolah lain untuk menggalakkan upaya yang serupa dalam meningkatkan kesejahteraan mental siswa. Keberadaan buku antologi ini di perpustakaan menjadi tonggak penting dalam upaya bersama untuk membangun komunitas yang kuat dan mendukung satu sama lain di tengah situasi yang penuh ketidakpastian. (ppc)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline