(Bantul_MTsN 6 Bantul). Sebuah momen penuh kebanggaan terjadi di MTsN 6 Bantul setiap pagi hari. Penanaman rasa cinta tanah air melalui sebuah kegiatan istimewa pada Pukul 10 pagi, tepat saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan, seluruh guru, tenaga kependidikan dan siswa berdiri tegak sebagai bentuk penghormatan terhadap negeri tercinta.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif sekolah dalam memupuk semangat patriotisme dan kecintaan terhadap Indonesia. Kepala Madrsah Ibu Mafrudah, S.Ag., M.Pd.I, menyampaikan pentingnya memupuk rasa cinta tanah air sejak dini. "Guru dan siswa adalah agen perubahan dalam membangun generasi penerus bangsa yang memiliki identitas, rasa cinta tanah air, dan nilai-nilai kebangsaan yang kokoh. Melalui kegiatan seperti ini, kami berharap dapat menanamkan semangat nasionalisme yang kuat dalam setiap pribadi di lingkungan sekolah ini," ujar Mafrudah.
Bapak Makmur, seorang guru sejarah yang juga menjelaskan tujuan dari kegiatan ini. "Melalui momen ini, kami ingin mengajarkan kepada siswa bahwa cinta tanah air bukanlah sekadar kata-kata, melainkan sebuah sikap dan tindakan nyata. Dengan berdiri tegak saat lagu kebangsaan, kami berharap siswa dapat merasakan kebesaran dan keagungan negeri ini."
Para siswa juga menyambut antusias kegiatan ini. Pasha, salah seorang siswa kelas VIII, menyatakan, "Ini membuat saya merasa lebih dekat dengan Indonesia. Terkadang, kita lupa betapa beruntungnya kita memiliki tanah air yang kaya akan budaya dan sejarah".
Diharapkan, kegiatan penanaman cinta tanah air ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di seluruh Indonesia untuk melakukan kegiatan serupa. Sehingga, generasi muda Indonesia dapat tumbuh menjadi individu yang cinta tanah air, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan.(nov)