Lihat ke Halaman Asli

Elyia Baru Sianturi

Pengajar dan Penulis

Profesionalisme dalam Pelayanan: Mengenang Pengalaman dengan Teknisi Telekomunikasi

Diperbarui: 10 Juni 2024   13:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: perbaikan jaringan internet dan telepon. (Sumber gambar: unplash.com/Thomas Jensen)

Kita yang hidup pada zaman now sudah terbiasa menggunakan handphone yang terhubung dengan jaringan internet. Dengan handphone yang terkoneksi jaringan internet memudahkan kita untuk beraktivitas secara daring.

Bisa dibayangkan apa jadinya, jika jaringan internet di rumah Anda atau kantor Anda mengalami gangguan, pasti aktivitas daring kita bakal mogok, bukan?

Pada 21 Mei 2024, jaringan internet dan jaringan telepon di kampus kami mengalami gangguan, sehingga saya menghubungi seorang teknisi dari sebuah perusahaan telekomunikasi ternama di Indonesia untuk memperbaiki gangguan jaringan.

Biasanya, pelayanan dari jasa telekomuniasi tersebut, selalu menyelesaikan masalah pelanggan pada hari itu, bila mereka menerima pengaduan ganguan pada hari yang sama. Mereka tidak pernah menunggu hingga besoknya.

Tanggal 20 Mei 2024 pagi laporan kami diterima dan siang hingga sore para teknisi itu datang dan memperbaiki gangguan internet dan telpon.

Hanya menunggu konfirmasi esok harinya. Tetapi esok harinya juga masih belum bisa diggunakan. Akhirnya, staf admin kantor menelpon kembali dan sekitar pukul 11.00 WIB teknisi itu datang. Sekitar pukul 14.00 WIB, pekerjaannnya kelar.

Rupanya, dia bukan orang yang sebelumnya turut memperbaiki. Jasa perusahaan itu mengirim teknisi lainnya. Kali ini dia datang sendiri. Namanya Mas Denny.

Mas Denny menyapa kami dan langsung memeriksa kabel-kabel yang ada di sekitar kantor. Karena tidak menemukan sumber masalahnya, akhirnya dia naik ke atas plafon guna melihat sumber masalahnya.

Karena datang dengan terburu-buru, dia pinjam tangga kami. Dan mas Denny naik ke atas plafon. Ada banyak jaringan instalasi listrik, telpon, internet dan lain-lain.

Saya menyaksikan bagaimana dia naik dan turun dan terlihat oleh saya peluh teknisi tersebut bercucuran hingga bajunya basah. Dia sendiran dan tidak ada yang membantunya sebagaimana sebelumnya ada 3 teknisi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline