Lihat ke Halaman Asli

Penerapan Pembelajaran Efektif melalui Pendidikan Berbasis Psikologi

Diperbarui: 20 Oktober 2023   23:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

     Dikutip dari buku Psikologi Pendidikan dalam Perspektif Baru (2012) karya Purwa Atmaja Prawira, dari segi bahasa psikologi berasal dari bahasa Yunani psycho yang artinya roh, jiwa, atau daya hidup, dan logos yang berarti ilmu atau ilmu pengetahuan. Dalam kamus oxford, bahwa istilah psyche mempunyai banyak arti dalam bahasa Inggris yakni soul, mind, dan spirit yang diartikan sebagai ilmu jiwa. Dalam bahasa lain juga ditemukan arti yang sama, dalam bahasa Arab ilmun-nafsi, bahasa Belanda zielkunde, bahasa Jerman seelenkunde, yang kesemuanya itu memiliki arti sama yakni ilmu jiwa. 

     Pada masa psikologi masih merupakan sesuatu yang dipikirkan oleh para filsuf, definisi psikologi sebagai ilmu jiwa belum menimbulkan banyak perbedebatan. Tetapi, sejak psikologi berdiri sebagai ilmu yang tersendiri atau terpisah dari ilmu induknya filsafat, mulailah timbul kesulitan-kesulitan. Karena salah satu tuntutan ilmu pengetahuan bahwa hal-hal yang dipelajari dalam ilmu harus dapat dibuktikan dengan nyata. Padahal untuk membuktikan adanya jiwa sebagai sesuatu yang nyata adalah tidak mungkin apalagi untuk mengukur atau menghitung dengan alat-alat objektif. Oleh karena itu, psikologi mempunyai sifat seperti yang dimiliki ilmu pengetahuan pada umumnya (Saleh. A. A, 2018), yaitu:

1. Objek tertentu

Objek inilah yang akan menentukan langkah lebih lanjut dalam pengupasan ilmu pengetahuan.

2. Metode penyelidikan tertentu

Tanpa adanya metode yang teratur dan tertentu, penyelidikan kurang dapat dipertanggungjawabkan dari segi keilmuan.

3. Sistematik yang teratur sebagai hasil pendekatan terhadap objeknya

     Hasil pendekatan terhadap objek kemudian disistematisasi sehingga merupakan suatu sistematika yang teratur yang menggambarkan hasil pendekatan terhadap objek tertentu.

     Beranjak dari syarat psikologi menjadi ilmu pengetahuan tersebut menjadi landasan dari beberapa tokoh dalam memberikan pengertian psikologi. Di antara pengertian yang dirumuskan oleh ahli antara lain:

1. Singgih Dirgagunarsa berpendapat bahwa psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia.

2. Plato dan Aristoteles berpendapat bahwa psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang hakikat jiwa serta prosesnya sampai akhir.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline