Lihat ke Halaman Asli

Khotbah Jumat Bikin Ngantuk? Saya Tau Kenapa!

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tulisan ini juga dipublikasikan di situs saya www.ElvinMiradi.net

Waktu sholat Jumat tadi barusan, orang yang duduk pas di sebelah saya menguap terus pas khatib mulai naik mimbar untuk berkhotbah. Nda perlu menunggu lama setelah itu, anak muda itu langsung tidur pulas dengan posisi duduk bersila. Padahal perasaan tadi yang khotbah bukan Romi Rafael...

Ini bukan pemandangan yang unik. Saya sudah ketemu orang tertidur di waktu khotbah sejak pertama kali Bapak saya menggandeng tangan saya yang kecil menuju masjid untuk sholat Jumat. Yang bikin jadi unik adalah karena dia tepat berada di sebelah saya dan saya mengikuti semua prosesinya mulai dari proses menguap, proses memejamkan mata, proses tangan mulai menopang kepala, proses tidur yang nikmat dengan mulut sedikit terbuka sampai proses terakhir waktu saya menepuk bahunya supaya dia cepat sadarkan diri karena sholat sudah mau dimulai.

Tidurnya total abiiiis!

Lalu yang jadi pertanyaan:

Ini tidak cuma terjadi di masjid dekat rumah saya saja kan?

Fenomena ini sudah kamu temui sejak kamu kecil kan?

Dan apa kamu yakin kalo jumatan minggu depan pasti tetap ada jemaah yang tidur pas waktu khotbah?

Kalo kamu menjawab ketiga pertanyaan di atas dengan YA. Maka jelaslah ada yang SALAH.

Sebelumnya tolong jangan lupa bahwa saya ini blogger, bukan ahli agama. Saya cuma satu dari jutaan umat Islam yang berjalan mengikuti para ulama. Sekali lagi ini sekedar opini dan usulan saya untuk para ulama dan calon ulama yang saya cintai, supaya umat kita menjadi lebih kuat dan tidak tidur ketika khotbah. Jadi kalo ada yang kesinggung atau marah dengan pendapat saya nanti, silakan berwudhu dan sholat dua rakaat supaya marahnya hilang. Okeh? Piss yo!

Oke sekarang saya perlu sedikit serius... :)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline