Lihat ke Halaman Asli

Meningkatkan Semangat Belajar Siswa melalui Psikologi Humanistik

Diperbarui: 21 November 2024   22:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Psikologi humanistik dalam pendidikan mengajarkan kita untuk melihat dan menghargai perasaan dan kebutuhan emosional siswa. Pendekatan ini memandang bahwa setiap peserta didik mempunyai potensi yang luar biasa dan patut didorong untuk mengembangkannya. 

Melalui pendekatan ini, siswa mempunyai kesempatan untuk mengeksplorasi bakatnya tanpa rasa takut atau tekanan serta mengekspresikan pikiran dan perasaannya secara bebas. Jadi, kunci untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan menciptakan suasana yang membantu mereka berkembang. 

Lingkungan yang mendukung sebagai elemen kunci 

 Penting bagi kita untuk menciptakan lingkungan positif di mana siswa merasa dihargai dan diterima tanpa rasa takut salah nilai. Ketika siswa merasa aman dan nyaman, mereka akan lebih percaya diri untuk mencoba hal baru tanpa khawatir akan gagal. Jadi motivasi mereka datang dari mereka: mereka belajar bukan karena mereka harus, tapi karena mereka ingin. 

 Membantu peserta didik menemukan minat dan bakatnya 

 Psikologi humanistik juga menekankan bahwa siswa harus diberi kesempatan untuk menemukan apa yang mereka sukai dan apa yang mereka kuasai. Guru dapat berperan sebagai pembimbing dan membantu siswa menemukan hal-hal yang menarik minatnya. 

Ketika siswa memiliki kebebasan untuk mengeksplorasi minat mereka, mereka merasa lebih terlibat dan termotivasi. kepercayaan diri terhadap kemampuan mereka. Pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan bermakna bagi siswa, yang pada akhirnya membuat mereka semakin bersemangat dalam belajar. 

 Menghormati karakter unik setiap individu 

 Pendekatan ini juga mengajarkan kita untuk menghargai keunikan setiap siswa. Setiap orang mempunyai cara dan kebutuhan yang berbeda-beda dalam hal belajar. Ketika guru memahami dan memperhatikan perbedaan tersebut, siswa merasa bersyukur dan menerima apa adanya. Hal itu dilakukannya agar mereka lebih termotivasi untuk berusaha belajar lebih baik. 

 Membantu mengatasi hambatan psikologis 

 Siswa sering menghadapi masalah emosional atau psikologis yang menghalangi mereka untuk belajar, seperti ketakutan akan kegagalan atau kurang percaya diri. Psikologi humanistik mengajarkan kita untuk membantu siswa mengenali dan mengatasi hambatan tersebut. Dengan cara ini, siswa dapat fokus pada pembelajarannya tanpa terganggu oleh rasa cemas atau Takut. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline