Lihat ke Halaman Asli

Eltania Suryani Frans

ordinary person

Nulis, Penting Gak Sih?

Diperbarui: 24 Juli 2017   13:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menulis? Siapa yang tidak kenal dengan kegiatan itu, kegiatan yang sudah kita lakukan sejak duduk dibangku TK dulu, mungkin malah bisa jadi menulis merupakan hal yang sangat sering dilakukan  saat kita belum masuk sekolah. Jadi saya rasa semua orang telah bisa melakukannya. Jadi apa sih sebenarnya pentingnya menulis itu?

Banyak dari mayoritas orang menyimpan atau  mengingat sesuatu dengan menulis. Menulis sangatlah membantu orang yang tidak mudah mengingat sesuatu dengan menuliskannya di sebuah buku catatan atau kertas, seperti mengingat suatu ide, gagasan, rencana yang akan dilakukan, kita akan sangat mudah mengingatnya karena kita dapat membuka catatan itu kembali disaat kita lupa. Berbeda jika kita hanya mengingatnya di dalam pikiran, terkadang ide/gagasan yang tadinya telah muncul dipikiran kita dapat mudah lenyap seiring dengan kita mengerjakan suatu pekerjaan, padahal sayang sekali jika satu ide telah menghilang,iya kalau kita hanya menemukan satu ide/gagasan, kalau banyak?

Bagaimana jadinya jika ide itu benar-benar sangat dibutuhkan saat itu, padahal banyak ilmu yang seharusnya dapat kita sebarkan melalui tulisan tulisan kita, dan akan sayang jika harus terbuang ke lubang lupa di otak kita. Selain itu dengan menulis kita juga dapat mencurahkan perasaan hati kita, saat sedih, galau, maupun senang, buku dan pena akan jadi teman kita yang tidak akan pernah membocorkan rahasia kepada siapapun.

Tapi di era global ini menulis tak lagi harus dengan buku dan pena, umat manusia jaman sekarang bisa melakukannya kapan saja dan dimana saja tanpa peralatan itu lagi, perkembangan IT telah memberikan kemajuan dengan hadirnya gadget gadget yang dengan mudahnya dapat kita jumpai, kita bisa menuliskan apa saja yang ada di pikiran kita, memang sih menulis itu nggak gampang, ya gampang gampang susah. Mungkin gampang untuk mereka yang udah biasa, tapi juga tak sedikit orang yang memiliki banyak gagasan tetapi kesulitan menuangkan apa yang ada di pikiran mereka lewat tulisan, mungkin pas moodnya bagus bisa nulis dikit-dikit, tapi kalau moodnya udah hilang lagi, mandeg deh. Banyak yang enggan menulis gara-gara ini. Seperti saya sendiri contohnya                                                             

Tapi jika kita memikirkan dampak positif menulis mungkin semua orang akan merajinkan menulis, tanpa disadari saat menulis otak kita akan secara otomatis bekerja dan sel-sel dalam otak akan berkembang dan meningkatkan kecerdasan kita, dan ini juga akan menjalar dengan efek yang positif yaitu mencegah kepikunan, menulis juga dapat menjadi media belajar yang baik, karena dengan menulis kita akan membuka cakrawala pengetahuan kita mengenai ilmu ilmu yang kita tulis, dan satu lagi yang terpenting seseorang yang gemar menulis akan membentuk pribadi yang  bijak dan santun. Nah paket lengkap kan, udah mencegah kepikunan, meningkatkan kecerdasan, bisa jadi media dakwah buat seluruh umat, bisa membentuk diri jadi lebih bijak dan santun pula. Makanya mari menulis teman-teman J

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline