Lihat ke Halaman Asli

Elsa Valent

Bukankah tulisan begitu menarik?

Laut, Bulan, dan Bocah Laki-laki yang Mungil

Diperbarui: 23 November 2019   03:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

weheartit.com

Mana mampu kubendung rindu laut kepada daratan
Setiap waktu mengirimkan ombak
Angin membawa ombak, ombak membawamu padaku
Mana mampu kubendung ribuan titik air yang ditumpahkan langit
Yang dengan bebasnya tanpa pilih tempat menuju bumi

Mana mampu kutunda matahari untuk terbit dan terbenam
Sudah dengan semestinya ia hadir dan berlalu
Hanya 'kan menjadi abu tanganku untuk menunda jalannya
'kan buta saja terpana pada sorot silau memandangnya

Bagaimana dapat kutolak rasa yang seketika ada
Rasa yang hadir lebih cepat daripada peluru yang melesat ke kepala
Rasa tidaklah benar dapat kuminta
Sesukanya ia singgah dan menetap

Bulan purnama yang sempurna, bagaimana dapat berhenti kucinta
Teduh hati memandangnya dalam sunyi
Bersama secangkir teh kecil yang mulai pudar panasnya
Tak ada dosa kumemujinya, lantas kulanjutkan dalam senandung dan pujian kepada Chandra




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline