Lihat ke Halaman Asli

FPBI Tidak Boleh Terpengaruh Medsos

Diperbarui: 28 Juli 2017   13:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

FPBI Tidak Boleh Terpengaruh Medsos

Forum Persaudaraan Bangsa Indonesia (FPBI) Propinsi Jawa Tengah bertekad untuk menjaga kebersamaan dan mengawal Pancasila demi tetap tegak kokohnya NKRI.

Hal tersebut disampaikan Pedro Ketua FPBI Jawa Tengah saat audiensi dengan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tatang Sulaiman di ruang kerja (27/7/2017).

Forum ini memiliki misi untuk memantapkan, meningkatkan semangat proklamasi, dan berpartisipasi aktif terhadap masyarakat serta mempertahankan Pancasila guna membangun Pancasila.

Pada kesempatan ini Pangdam mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ketua FPBI beserta rombongan.

Terkait dengan kebersamaan, Pangdam  menjelaskan bahwa  di Indonesia terdapat sedikitnya 714 etnis sehingga perlu dijadikan satu wadah yaitu forum kebangsaan.

"Dengan dasar dan rumusan Pancasila sebagai ideologi kita bersama menjadi pembingkai Negara Indonesia yang adil dan makmur", jelas Pangdam.

Mayjen TNI Tatang Sulaiman berpesan agar FPBI tidak boleh terpengaruh oleh media sosial yang bebas untuk menyampaikan pendapat.

Selain itu, dengan FPBI diharapkan dapat meningkatkan dan memupuk rasa kebersamaan yang ber Bhineka Tunggal Ika. Yang mengandung makna kita tidak bisa dipisah karena merupakan  satu kesatuan yang utuh.

Turut mendampingi Pangdam pada acara tersebut, Irdam IV/Diponegoro, Asintel Kasdam IV/Diponegoro, Aspers, Aster, Kapendam IV/Diponegoro dan Kabintaldam IV/Diponegoro.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline