Perkenalkan saya Elsa Aurelia Oktaviani, seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel semester I program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Sebagai calon pendidik harus memiliki peran krusial dalam membentuk karakter bentuk upaya mendidik anak dasar. Seorang guru atau pendidik juga harus memiliki beberapa strategi dan model mengajar terhadap peserta didik dengan di ikuti nilai-nilai keislaman.
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) adalah sebuah jurusan yang khusus ditujukan kepada pendidik yang akan mengajar di Madrasah Ibtidayah. Madrasah ibtidaiyah sendiri merupakan lembaga pendidikan dasar Islam yang mengajarkan tentang karakter anak-anak yang memiliki akhalakul karimah dan nilai-nilai keislaman.
Menjadi Guru Madrasah Ibtidaiyah sebuah hal yang sangat di wajibkan untuk bisa mempelajari semua hal terutama tentang nilai-nilai keislaman. Di sini juga seorang Guru Madrasah Ibtidaiyah harus memiliki metode pengajaran yang efektif terhadap peserta didik. Guru Madrasah Ibtidaiyah tidaklah hanya mengajar sebuah materi pelajaran, tetapi juga harus bisa mencakup dengan nilai-nilai keislaman terutama akhlak seorang anak. Guru Madrasah Ibtidaiyah juga menjadi teladan bagi peserta didik dalam kehidupan sehari-harinya kenapa begitu? Karena seorang anak dasar memilik daya ingat yang cepat dan selalu menirukan hal yang diajarkan sebelumnya. Sebab itu, seorang Guru Madrasah ibtidaiyah harus memiliki hal positif saat mengajar di depan peserta didik.
Meskipun Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah memiliki peranan penting dalam pengembangan pendidikan Islam, jurusan ini juga dihadapkan beberapa tantangan seperti meningkatkan kualitas pendidikan dengan jalannya perkembangan zaman ini. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah juga berkontribusi terhadap upaya meningkatkan literasi agama dan moral terhadap masyarakat yang semakin kompleks ini.
Mengapa saya ingin mengambil jurusan ini? Sebab utama saya mengambil jurusan ini tidaklah jauh-jauh dari hadist nabi saw. "Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi manusia"(HR. Ahmad). Dan "Seorang mukmin dengan mukmin yang lain bagai sebuah bangunan yang sebagiannya mengokohkan sebagian yang lain." (HR Bukhari). Maka dari itu saya mengambil jurusan ini bisa di bilang ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain, dan bisa menyalurkan ilmu yang saya punya kepada peserta didik agar tidak sia-sia apa yang sudah saya pelajari.
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah adalah tulang punggung untuk membentuk generasi muda yang berakhlakul karimah, dengan memadukan ilmu umum dasar dan ilmu agama. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap generasi muda saat ini. Seperti mencetak generasi muda yang cerdas dan berakhlakul karimah. Jurusan ini menjadi jembatan bagi pendidikan Islam di indonesia, untuk menjalani kehidupan masa depan.
Generasi muda saat ini sangatlah butuh dengan bimbingan sikap yang efektif di karenakan sudah banyak generasi muda saat ini yang minim akan sikap baiknya terhadap lingkugan sekitarnya, sebab itu para Guru Madrasah Ibtidaiyah haruslah memiliki jiwa kesabaran yang sangat-sangat banyak untuk membimbing para peserta didiknya untuk menjadi anak yang memiliki akhlak yang baik dan menjadi peserta didik yang berkualitas terhadap lingkungan sekitarnya.
Sebagai Guru utamanya menjadi Guru Madrasah Ibtidaiyah bukanlah hal yang sangat remeh, seorang Guru harus memiliki keahlian dalam setiap bidang dan harus memiliki jiwa kesabaran yang besar, mengapa demikian? Seorang Guru Madrasah Ibtidaiyah selain mengajar materi-materi ilmu dasar juga mengajarkan nilai-nilai agama, mengajarkan nilai-nilai agama tidaklah mudah bagi seorang Guru yang mengajar anak dasar seperti ini maka demikian harus mengajarkan dengan perlahan-lahan dengan baik dan benar terhadap peserta didiknya.
Dengan perkembangan ini seorang guru juga harus bisa mengikutinya dengan teknologi modern. Seperti halnya sekarang menggunakan kurikulum merdeka dengan melibatkan teknologi pendidikan sebagai alat bantu pembelajaran saat ini agar dapat meningkatkan keterlibatan dan minat siswa, di pembelajaran dengan teknologi modern ini Guru harus terlibat aktif dalam pelatihan teknologi modern untuk Guru sendiri.
Dalam mempelajari dan mendalami Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) bahwa saya semakin yakin bahwa menjadi Guru sekolah dasar adalah sebuah panggilan yang membutuhkan banyak usaha. PGMI tidak hanya memberikan landasan ilmu pendidikan tetapi juga menanamkan nilai-nilai keagamaan dan karakter yang mendalam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H