Lihat ke Halaman Asli

Ketip di Pasar Kuno

Diperbarui: 6 Januari 2022   22:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pasar Kuno

Kata yang terdengar di telingaku

Sebuah tempat di tengah barisan pohon kalbi

Aroma kuno tercium

Saat ku pijakkan kaki di mulut pasar

Aku melihat

Tak sedikitpun kemewahan di muka pasar ini

Hanya gubug beranyam bambu

Beratap blarak

Di situlah para pedagang

Menjajakan danganan tradisional

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline