Lihat ke Halaman Asli

Ayo Cegah Stunting! Ikuti Kegiatan Posyandu Desa Kalianda Bawah

Diperbarui: 12 Agustus 2022   16:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Desa Kalianda Bawah memiliki kegiatan posyandu yang dilakukan secara rutin setiap awal bulan. Kegiatan posyandu ini bertujuan untuk terus memantau kesehatan ibu dan anak Desa kalianda Bawah. Terutama halnya tentang stunting. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. 

Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun.

Pemerintah Lampung Selatan memiliki program menekan angka stunting hingga nol persen pada tahun 2024. Kegiatan ini dilakukan pada awal bulan Agustus dan dibantu oleh 2 bidan, 5 pengurus posyandu, dan 1 mahasiswa Universitas Diponegoro.. 

Banyak ibu hamil dan ibu yang memiliki balita yang datang untuk memeriksa kesehatan serta tumbuh kembang anak. Total peserta posyandu yang hadir cukup banyak sekitar 45 orang. Kegiatan posyandu ini termasuk salah satu kegiatan yang memantau tidak adanya stunting pada anak.

dokpri

Diakhir kegiatan posyandu, anak-anak yang datang diberikan susu serta biscuit yang menunjang gizi anak. Selain kegiatan posyandu, kegiatan lainnya seperti memberikan edukasi tentang stunting kepada ibu yang memiliki balita serta membagikan video pembuatan MPASI anak yang sudah memenuhi kebutuhan gizinya melalui personal whatsapp yang nantinya diharapkan dapat dipraktekan oleh ibu-ibu tersebut.

Adapun cara untuk mencegah stunting, antara lain :

  • Pemunuhan ASI yang cukup bagi anak
  • Pemenuhan makanan yang bergizi bagi ibu hamil dan anak balita
  • Memeriksakan kesehatan anak secara rutin melalui kegiatan posyandu
  • Fasilitas air bersih dan sanitasi yang mencukupi



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline