Lihat ke Halaman Asli

Elegi Jiwa Nan Sepi

Diperbarui: 27 Oktober 2023   00:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam merangkak begitu lambat
Menyisakan kantuk tak terlerai
Akankah pagi kan menjadi obat
Bagi hati yang bercerai berai

Lelah telah menguasai sukma
Untuk menunggu dalam ketidakpastian
Raga tertatih menapaki asa
Yang makin kabur dalam pandangan

Impian yang telah disematkan
Tak jua menampakkan diri
Sesal jua yang datang belakangan
Karena janji yang tak terpenuhi

Wahai malam nan gulita
Apa salah diri dalam menyinta?
Tidakkah asa tertanam di jiwa?
Mengapa kekasih tak kunjung jumpa?

Malam semakin larut dan dingin
Hati pun semakin dibalut sepi
Walau hati merindu teramat ingin
Nyata hanya khayal menguasai diri

Subuh menjelang pagipun datang
Wajah lelah tak jua terlelapkan
Berharap kekasih hati kan bertandang
Namun kecewa jua hati pada pujaan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline