Lihat ke Halaman Asli

Terpenjara Masa Lalu

Diperbarui: 30 September 2023   13:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pandangannya hampa
Mulutnya terkunci rapat
Ada kegelisahan begitu rupa
Membelenggu hatinya

Seorang kekasih ditinggalkannya
Demi menuruti kehendak orang tua
Nyatanya bahagia tak jua dirasa
Ingatan masih menggila pada belahan jiwa

Lembaran waktu berganti jua
Tetapi perasaan masih sama
Kisah lama belum jua usai
Kisah baru tak membawa bahagia

Teramat ingin dia menjemput cintanya
Tetapi terhalang restu orang tua
Kekasih hati selalu harap kedatangannya
Meski semua sia-sia belaka

Putus harapan karena kenyataan
Kisah kasih tak sampai bak cerita
Terpaksa jua menerima keadaan
Masa lalu membuat hati terpenjara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline