Pada sebagian orang yang mempunyai kebiasaan olahraga diluar rumah seperti taman, lingkungan kompleks atau bahkan di Car Free Day setiap hari minggu, masa-masa physical distancing ini terasa berat karena harus berolahraga di dalam ruangan / rumah.
Tapi apakah aman jika kita tetap berolahraga di luar ruangan? COVID-19 pada dasarnya menularkan seseorang lewat cairan bukan udara, kecuali jika di lingkungan rumah sakit. Tapi untuk mencegah kesehatan diri kita, kita dianjurkan untuk tetap berada dirumah selama masa karantina ini dan melakukan semua aktivitas di rumah termasuk olahraga.
Memasuki minggu ke empat physical distancing, pasti ada dari kalian yang jenuh untuk berolahraga di dalam ruangan dan ingin melakukannya di luar ruangan karena butuh udara segar atau melihat pepohonan yang rindang. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan jika ingin berolahraga diluar ruangan :
1. Memperhatikan Wilayah
Perhatikan wilayah sekitar yang ingin kamu lalui tracknya, cek apakah daerah tersebut termasuk ke dalam zona merah atau daerah yang berisi para pasien positif corona. Jika iya, maka sebaiknya kamu urungkan niatmu itu untuk mencegah persebaran virus yang lebih cepat lagi.
2. Cek Kesehatan Tubuh
Jangan memaksakan olahraga apalagi di luar ruangan jika kamu merasa kurang sehat atau tidak enak badan. Kondisi tubuh yang kurang fit ditambah aktifitas yang berlebihan akan memudahkan virus masuk dan berkembang biak di tubuh kita. Maka dari itu lebih baik mencegah daripada mengobati.
3. Jaga Jarak Dengan Orang Lain
Physical distancing juga berlaku saat olahraga. Sebisa mungkin memberi jarak 1 meter kepada orang lain yang sedang berolahraga juga agar terciptanya suasana yang nyaman dan aman.
4. Memakai Masker
Seruan dari pemerintah tentang pentingnya penggunaan masker saat keluar rumah baik untuk orang sakit ataupun sehat, harus dipatuhi termasuk sedang olahraga. Walaupun rasanya aneh dan mungkin agak pengap karena harus dipakai sambil berlari atau aktivitas olahraga lainnya, kita tetap harus memakainya untuk mencegah kita menyentuh muka dan mencegahnya tertular virus apapun dari lingkungan sekitar.