Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Muara Hati

Diperbarui: 19 April 2018   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terhantam perairan lunaknya hati

Beradu antara cinta dan melepaskan

Sebab berat yang memberatkan diri

Melepasmu menyendiri sakit mengikuti

Aku, aku paham inginmu

Bersandar sendiri yang kau inginkan

Pernah kita hidup dalam kotak musik

Sedekat impian, lalu berlalu terkenang

Kini hanya tinggal kenangan

Kumengubur dalam-dalam

Hingga muncul kembali dipermukaan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline