Lihat ke Halaman Asli

Hujan Deras Mendera Bumi

Diperbarui: 5 Mei 2023   20:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hujan deras mendera bumi. Membasahi segala rasa resah dan gelisah. Mengalirkan air suci dari langit. Seakan memberikan kesejukan di hati.

Tinggalah aku di sini merenungi. Tetesan air yang semakin deras mengalir. Menggugahku untuk ikut menangis.Merasa sedih seakan dunia terbalik.

Namun, di balik rintik hujan yang jatuh. Terbukalah kembali belenggu hati. Meringankan beban yang kian berat di jiwa. Membuatku merasa ada yang mengerti.

Saat hujan telah usai meneteskan. Aku merenungi tentang hikmah di baliknya. Bahwa air mata yang tumpah ke bumi. Bisa menjadi tanda kebesaranNya

Hujan deras mendera bumi. Seakan mengantarkan titipan dari Sang Pencipta. Sebuah karunia yang tak ternilai harganya. Ungkapan kasihNya yang tiada duanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline