Lihat ke Halaman Asli

Kenapa Hatimu Keras Bagai Batu

Diperbarui: 4 Februari 2023   14:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kenapa hatimu keras bagai batu. Tak peka terhadap keadaan yang ada. Sibuk mengurus diri sendiri tanpa bisa merasakan sakitnya saudara

Seakan telapak tangan akan tetap telungkup, dan tak akan pernah bisa berpindah posisi. Padahal itu bisa saja terjadi kapan saja ketika sang Ilahi menghendaki

Kenapa sibuk mencibir dan menghina si miskin yang tak mampu. Menyudutkan dan mencerca ketika dia ada masalah. Kapan bisa menolong orang yang dianggap hina. Seakan hidup akan bahagia selamanya dan selalu berada

Sadarlah, sekarang bisa saja tertawa dan menertawai. Sekarang bisa saja mencibir setiap melihat orang yang kesusahan. Tapi ingat suatu masa jika hal itu berbalik kepada diri sendiri. Rasakanlah bagaimana sakitnya, mungkin akan lebih sakit dari yang dirasakan saudaramu hari ini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline