Lihat ke Halaman Asli

Muh Arif Maruf

Free Writing

Al-Mubarok

Diperbarui: 12 Mei 2021   21:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh Muh. Arif Ma'ruf

Ku berjalan di tengah-tengah keramaian

Hiruk pikuk dunia entah menjadi gelap atau terang

Terkaanku dunia ini tempat bersenang-senang

Marah, kecewa, bahagia, sedih, terluka, makan, minum dan tidur


Hari-hari yang diliputi angin kencang atau hembusan yang menenangkan 

Ternyata ku menyadari, semua itu hanya fatamorgana

Makanku layaknya sampah, minumanku bak air comberan, tidurku laksana tidur diatas bara api 

Oh dunia, kau telah menipuku, hidup laksana minum air, masuk hanya melalui kerongkongan


Huu Allah, huu Allah, huu Allah

Rahmat-Mu bak setetes air di tengah kehausan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline