Fintech Mempermudah Kegiatan Pelaku Usaha UMKM

Di era industri yang dimana masyarakat memiilki kehidupan dengan segala aktivitas yang tidak pernah lepas dari perkembangan teknologi yang sedang berkembang. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang telah merubah pandangan masyarakat baik dibidang sosial, ekonomi dan budaya yang berlangsung begitu cepat. Dengan perkembangan teknologi yang sangat maju pada saat ini, maka dibidang finansial juga memiliki perkembangan ke arah yang lebih efesien dan modern dengan mengikuti era digital saat ini. Dalam bidang perekonomian dunia saat ini sangat penting untuk memberikan inovasi teknologi didalamnya, maka tidak heran banyak perusahaan-perusahaan yang menciptakan dengan sentuhan teknologi yang berkembang.

Finansial menjadi salah satu alat sebagai dompet digital yang sedang  banyak digunakan oleh masyarakat saat ini. Teknolog dan finansial memiliki hubungan yang sangat berkaitan sekarang ini. Dan saat ini telah hadir teknologi yang mengarah pada inovasi finansial dengan sentuhan teknologi modern yaitu Financial Technology. Financial Technology (Fintech) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan penggunaan teknologi keuangan yang inovatif dan kreatif untuk merancang dan memberikan produk dan layanan keuangan secara efesien ke pada penggunaan nya.  

Financial Technology ini lebih populer dikenal dengan sebutan Fintech oleh masyarakat Indonesia saat ini. Di tengah masyarakat saat ini banyak pelaku usaha kecil yang memulai dan membiayai bisnisnya secara mandiri termasuk UMKM sendiri. Namun saat ini untuk mengembangkan bisnis para pelaku usaha, seringkali harus menghadapi masalah dengan modal. Bahkan banyak yang jatuh ke perangkap rentenir untuk meminjam uang karena keterbatasan pengetahuan mereka dan juga jauhnya akses mereka menuju ke bank.

Melihat fenomena berkembangnya Fintech saat ini dan kebutuhan pinjaman keuangan oleh masyarakat pun menjadi tuntutan untuk membuat inovasi baru. Teknologi pinjaman secara online ini mempermudah masyarakat mendapatkan pinjaman selama gadget seperti smartphone dan komputer yang digunakan dapat terkoneksi internet untuk melakukan transaksinya.S

Selain itu proses pencairan pinjaman dan proses pengembalian dilakukan melalui transfer ATM atau bank sehingga tidak memakan waktu yang cukup banyak untuk melakukannya. Dengan kemudahan dan efesiensi ini diharapkan menjadi solusi keuangan masyarakat. Dan pada zaman industri 4.0 saat inilah muncul kolaborasi teknologi dengan lembaga keuangan.

Kolaborasi Finansial Technology (fintech) dengan lembaga keuangan, khususnya perbankan syariah dapat meningkatkan keuangan inklusif pada UMKM di indonesia saat ini dan juga dapat meningkatkan perekonomian. Hal tersebut dapat terjadi karena saat ini perkembangan teknologi sangat pesat dan telah masuk ke semua sektor yang ada di Indonesia, salah satunya yaitu sektor keuangan.

Implementasi fintech pada industri perbankan akan memudahkan dan mendekatkan pelaku bisnis UMKM untuk mengakses produk layanan keuangan syariah yang ditawarkan serta mengajukan pembiayaan secara langsung tanpa harus datang ke kantor cabang nya. Dan selain mempermudah pelaku bisnis sektor UMKM dalam mendapatkan akses keuangan, juga dapat meningkatkan kinerja pada bank syariah tersebut.

Bank syariah juga harus melakukan inovasi dalam aktivitas bisnisnya, dengan cara melakukan kerja sama dengan perusahaan Fintech. Dengan dilakukannya kerja sama dengan perusahaan fintech maka produk yang ditawarkan oleh perbankan syariah akan dapat di akses oleh semua pelaku bisnis. Serta juga perbankan syariah akan semakin dekat dengan pelaku usaha (UMKM).

Tidak hanya sebatas membantu pembiayaan modal pelaku usaha, peranan fintech juga sudah merambah ke berbagai aspek yang dimana dapat membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas nya seperti pembayaran, pinjaman, dan masih banyak lagi layanan yang disediakan oleh Fintech itu sendiri

Penulis : Ella Anjelina (Universitas Muhammadiyah Riau)