Memakai jam tangan di tangan kiri menjadi kebiasaan yang sangat umum dan memiliki beberapa alasan praktis serta memiliki alasan historis.
Berikut ini adalah beberapa alasan yang melatar belakangi mengapa kebanyakan orang, terutama mereka yang dominan menggunakan arloji di tangan kiri :
1. Kemudahan Pengoperasian dimana mayoritas orang adalah right-handed (dominan tangan kanan), sehingga mereka cenderung menggunakan tangan kanan untuk tugas-tugas yang memerlukan ketepatan atau kekuatan.
Dengan memakai jam tangan di tangan kiri, tangan kanan tetap bebas dan tidak terganggu saat melakukan aktivitas.
- **Kenyamanan:** Menggunakan jam tangan di tangan kiri memungkinkan tangan kanan, yang lebih sering digunakan, untuk bergerak bebas tanpa ada gangguan dari jam tangan.
2. Karena tangan kanan biasanya lebih aktif dalam berbagai kegiatan, menempatkan jam di tangan kiri (yang lebih sedikit digunakan) dapat mengurangi risiko benturan, goresan, ataupun kerusakan pada jam tangan.
Menjaga jam di tangan yang kurang dominan juga membantu memperpanjang umur jam karena berkurangnya risiko terkena benda pada saat beraktivitas atau permukaan keras.
3. Kebanyakan jam tangan dirancang dengan crown (pemutar jam) di sisi kanan jam. Ketika jam tangan dipakai di tangan kiri, pemutar jam lebih mudah diakses oleh tangan kanan, memungkinkan penyesuaian waktu yang lebih mudah tanpa harus melepas jam dari tangan.
Desain ini merupakan standar yang digunakan oleh mayoritas produsen jam tangan karena kenyamanan dan kemudahan penggunaan.
4. Banyak orang dibiasakan untuk memakai jam tangan di tangan kiri sejak kecil, dan kebiasaan ini terus berlanjut hingga dewasa.
Di banyak budaya, memakai jam tangan di tangan kiri telah menjadi norma yang diterima secara luas, sehingga orang cenderung mengikuti kebiasaan ini.