Sudah satu tahun lebih pandemi karena virus corona melanda seluruh dunia tak terkecuali Indonesia. Pandemi yang terus berkelanjutan berakibat aktivitas masyarakat lebih terbatas dan membuat berbagai sektor kehidupan ikut terganggu. Salah satunya di bidang ekonomi, seperti menurunnya pembeli karena kehilangan pekerjaan dan dituntut untuk work form home.
Seperti halnya dengan Untag Surabaya yang melakukan kegiatan KKN secara mandiri di rumah masing-masing. Maka diharapkan dengan kegiatan KKN mandiri dengan daerah asal mahasiswa, dapat mempermudah dalam penysunan program yang tepat sasaran.
Seperti yang telah dilakukan oleh salah satu mahasiswa KKN Prodi Administrasi Publik Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya bernama lengkap Elis Setyowati (21th) yang dibimbing oleh Bapak Muhammad Roisul Basyar, S.AP, M.AP selaku DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) Kelompok R03 telah memulai pelaksanaan KKN dengan membantu meningkatkan pendapatan UMKM dengan mitra Bawang Goreng Kress yang produknya masih belum dikenal banyak orang. Saat kondisi transisi Pandemi COVID19 ini berlangsung, Kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya dalam mengatasi masalah perekonomian dengan membantu meningkatkan pendapatan UMKM.
Elis menjelaskan bahwa usaha rumahan ini sebagai usaha sampingan yang penjualannya belum optimal. Oleh karena itu program KKN ini akan saya lakukan untuk membantu mitra memasarkan produk secara Online dengan menggunakan aplikasi Whatsap dan Instagram.
Mitra juga menyampaikan dengan adanya pendampingan UMKM ini oleh Mahasiswa Untag Surabaya sangatlah senang sehingga mitra juga tau bagaimana cara mempromosikan produk di kanal media massa dengan mudah dan fleksibel.
Selain membantu mitra dalam penjualan online, mahasiswa memberikan ide dan logo pada kemasan produk yang sangat menarik dan inovatif sehingga produk ini dapat dikenal oleh masyarakat seluruh Indonesia.
Dengan inovasi ini mitra sangatlah terbantu dengan inovasi yang diberikan oleh mahasiswa dengan ini sangatlah berterimakasih banyak dengan Universitas 17 Agustus 1945 yang memberikan pendampingan ini.
#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #Kampuskompeten