Jurnal Refleksi Dwi Mingguan modul 2.3 Supervisi Akademik dengan Paradigma Coaching
Assalamualaikum wr.wb
Salam dan Bahagia sahabat semua jumpa lagi dengan saya Elis Parlisa Rahmawati Calon Guru Penggerak Angkatan Ke 7 Kabupaten Indramayu
Ada yang sedikit berbeda dalam menulis jurnal dwi mingguan kali ini. Yang biasanya saya menuliskan jurnal refleksi dengan menggunakan metode 4F (Facts, Feelings, Findings, Future), Pada jurnal refleksi kali ini saya akan menggunakan model Segitiga Refleksi
- Setelah Pembelajaran modul 2.3 ini saya memahami Supervisi akademik ini dilakukan untuk memastikan pembelajaran yang berpihak pada murid juga bertujuan untuk pengembangan kompetensi diri dalam setiap pendidik di sekolah
- Saya merasa senang setelah mempelajari dan mempraktikan paradigma coaching dengan alur TIRTA dan sesi yang paling saya sukai adalah pada saat di ruang kolaborasi bersama rekan-rekan CGP yang lain dan tentunya Fasilitator kami
- Setelah Pembelajaran modul 2.3 ini akhirnya saya mampu mempraktikan coaching menggunakan RASA dan alur TIRTA yaitu menetapkan tujuan bersama,identifikasi masalah, aksinyata dan tanggung jawab
- Setelah melakukan sesi latihan dan praktik coaching supervisi akademik target saya adalah dapat mengimplementasikan praktik supervisi akademik dengan pendekatan coaching memakai alur TIRTA kepada rekan sejawat maupun peserta didik
Sekian Jurnal refleksi dwi mingguan dari saya semoga bermanfaat.
Salam dan Bahagia Ibu dan Bapa Guru hebat
Wassalamualaikum wr.wb
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H