Lihat ke Halaman Asli

Elisa Sagala

Kontraktor dan Healer

Sayuran Anti Kanker

Diperbarui: 24 Juni 2015   01:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dr, Yu Zongxian menekankan, jikalau setiap orang yang menerima berita ini, dapat lanjutkan kepada 10 orang lain, setidaknya satu nyawa akan terselamatkan.

我已經做了我的部分了,希望你也能幫忙做了你的部分。感謝!
Aku sudah melakukan bagian saya, harapan saya, Anda juga dapat membantu melakukan bagian Anda. Terima kasih!

Institut Pencegahan Kanker mengumumkan Ranking sayuran anti kanker :

01: Ubi jalar dimasak 98.7%
02: Ubi jalar mentah. 94.4%
03: Asparagus. 93.9 %
04: Broccoli, 92.8%
05: Kubis.cabbage. 91.4%
06: Kembang kol. 90.8%
07: Seledri. 83.7%
08: Terong. 74.0%
09: Paprica. 55.5%
10: Wortel. 46.5%
11: Golden cauliflower 37.6%
12: Capsella/shepherd's purse 35,4%
13: Kol/Kohlrabi. 34.7%
14: Mustard. 32.9%
15: Brassica juncea. 29.8%
16: Tomat. 23.8%

Semua kentang mengandung kolagen, terutama ubi jalar kuning paling banyak, sedangkan bahan antikanker paling banyak adalah ubi jalar ungu, serta juice lemon hangat tanpa gula.

Tips hangat : Upayakan tidak memakan daging terlebih daging bakar seperti sate, begitu juga dengan ikan bakar. Kalau mampu, makanlah hanya tumbuhan seperti buah dan sayuran serta polong-polongan. InsyaAllah Anda akan lebih sehat dan terhindar dari kanker.

Salam,

Elisa Sagala

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline