Lihat ke Halaman Asli

Elisa Koraag

Influencer

Presiden SBY Luncurkan akun Facebook dan Youtube

Diperbarui: 24 Juni 2015   10:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jumat malam, 5 Juli 2013, di istana Bogor, Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono meluncurkan akun Facebook dan akun You tube. Setelah 13 April 2013 yang lalu meluncurkan akun twitter @SBYudoyono. Sama dengan alasan kebanyakan orang lain, Presiden SBY juga menyadari besarnya manfaat jejaring sosial. Karena itu Presiden SBY ingin lebih mendekatkan diri pada masyarakat lewat jejaring social.

Pepatah mengatakan Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Bisa dibilang Presiden SBY memang terlambat dalam memanfaatkan jejaring sosial untuk melakukan pendekatan pribadi.Tapi memang masih ada waktu yang cukup ke tahun 2014. Akun twitter yang diluncurkan April lalu, langsung diikuti ribuan. Saya meramalkan akun facebook dan You tubepun tidak akan berbeda.

Persoalannya, apakah Presiden SBY sendiri yang akan mengelola akun-akun tersebut atau akan ada tim khusus yang mengelola. Seperti kita ketahui jejaring sosial lebih menekankan pada pendekatan personal. Jika presiden SBY menggunakan facebook, kapankah beliau menggunakan facebook tersebut. Saat ini, sebagian perusahaan membatasi penggunaan facebook pada karyawannya. Bagaimana dengan Presiden SBY. Dan apakah akun facebook itu sebagai akun pribadi SBY atau akun Presiden SBY?

Kira-kira, apa yang akan terjadi jika ada yang berbeda pendapat atau bahkan menggunakan akun facebook Presiden SBY sebagai ajang curhat atau ajang mak-maki? Akankan UU ITE diterapkan? Akankah Presiden SBY menanggapi, minimal memberikan jempol pada status kawan fbnya? Siapkah Presiden SBY menerima curhat “kawan-kawan” fbnya?

Saya masih belum bisa membayangkannya, bisakah anda membayangkan? Karena jaringan internet ditempat saya kurang baik, saya belum meng add akun fb beliau. Akankah Presiden SBY menerima pertemanan saya? Entahlah. Tapi yang pasti, saya percaya tekanan dan tuntutan politik, memaksa SBY “gaul”.Jejaring sosial adalah media kampanye yang murah yang dapat dimanfaatkan oleh siapa saja. Saya yakin, SBY sadar akan situasi ini. Persiapan menyongsong 2014, akan dilakukan dengan berbagai cara, termasuk memasukan adik iparnya dalam bursa calon presiden dari Partai Demokrat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline