Lihat ke Halaman Asli

Queen Foniks

Merdeka Menulis

Jejak Asa dan Pilar Hidup Anak Jalanan

Diperbarui: 20 April 2024   12:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: id.pinterest/white wolf

Asa, harapan terang menyala dalam dada,Membakar semangat, mendera badai berat,Menyiratkan keyakinan, dalam-dalam merayakan,
Bahwa di ujung jalan, ada cahaya membara.

Oh, anak kecil, tatapanmu penuh rasa sendu.
Mata bening, penuh harapan, menggebu dalam renungan,
Dalam kesunyian, merenung, menghapus pedih hati,
Merintangi jalanan, demi sejumput ilmu nan berarti.

langkah kecilmu di bawah hujan lembut,
menggambarkan bukti perjuangan, tulus ikhlas.
Tangan rapuh, jemari membeku dan kaku,
memegang erat mimpi dalam kotak lusuh nan tua.

Oh, anak kecil,
Di bawah hujan rintik-rintik...
Engkau petikkan gitar harapan,
Nyanyianmu tak harus merdu,
Namun penuh rindu.

Di bawah rintik hujan yang lembut,

Engkau melangkah membawa dahaga yang tak padam,

Engkau menjulangkan asa;

"Aku ingin memegang buku, bukan kertas lusuh.

Aku ingin menunggu bel sekolah, bukan lampu merah.

Aku ingin meraih ilmu dengan segenap hati,.

Aku ingin duduk di bangku sekolah, menari dalam cahaya."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline