Lihat ke Halaman Asli

Elis

Mahasiswa

Permainan Tradisional Engklek

Diperbarui: 6 Mei 2023   10:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ETNOMATEMATIKA PADA PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK

Elis Siti Nurannisa

Program Studi Pendidikan Matematika,Universitas Indraprasta PGRI

esitinurannisa@gmail.com

Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelusuri cara meningkatkan pembelajaran matematik dengan menggunakan unsur etnomatematika pada permainan tradisional engklek yang daat dijadikan media pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat penerapan konsep-konsep matematika dalam permainan tradisional engklek. Penerapan konsep matematika yang dimaksud terdapat pada media yang digunakan dalam permainan engklek serta proses dalam bermain engklek Konsep matematika tersebut yaitu konsep bangun datar dan kesimetrisan bentuk.

Kata kunci (etnomatemtika, permainan tradisional engklek)

Pendahuluan

Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak. Memiliki jumlah penduduk yang banyak merupakan salah satu faktor keanekaragaman budaya di setiap daerah di Indonesia. Salah satu keanekaragaman budaya di setiap adalah permainan tradisional. Permainan tradisional merupakan suat tindakan yang dilakukan secara sukarela, menimbulkan rasa bahagia dan dlam suasana menyenangkan yang didasarkan pada tradisi setiap daerah  masing-masing, serta dilakukan sesuai atran yang telah disepakati bersama (Widodo & Lumintuarso, 2017). Permainan tradisional daerah memiliki ciri khasnya masing---masing. Salah satu contoh permainan tradisional adalah perminan engklek.

Matematika sering dianggap sebagai salah satu mata pelajaran yang sulit oleh siswa. Pelajaran matematika masih dianggap sebagai salah satu mata pelajaran yang sulit dan pada umumnya siswa menganggap bahwa matematika merupakan pelajaran yang tidak disenangi. Hal-hal negatif muncul pada diri siswa ketika belajar matematika, berupa alasan cemas. Hal ini yang mendorong para tenaga pendidik untuk terus meningkatkan kemampuan dalam mengelola pembelajaran di kelas. Proses pembelajaran memerlukan evaluasi agar dapat menentukan pemilihan metode pembelajaran yang tepat. Dengan metode pembelajaran menggunakan permainan akan membuat siswa lebih tertarik mempelajari suatu materi. Selain membuat siswa tertarik untuk belajar, permainan tradisional juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh siswa karena mereka bergerak aktif dan juga dengan bermain dapat meningkatkan keterampilan sosial anak.

Metode Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Metode pengumpulan data yang digunakan addalah observasi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline