Lihat ke Halaman Asli

Eliani Kusnedi

Mahasiswa Jurnalistik

Inovasi Pendidikan Sekolah Dasar Mengemban Transformasi Digital untuk Masa Depan

Diperbarui: 5 Januari 2024   23:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Tangerang Selatan - Dalam menghadapi perkembangan pesat era saat ini, Sekolah Dasar (SD) telah memasuki bab baru dalam inovasi pendidikan dengan mengemban transformasi digital. Transformasi ini menjanjikan perubahan signifikan untuk masa depan pendidikan, di mana guru dan siswa di berbagai SD aktif terlibat dalam penerapan teknologi untuk memperkaya proses pembelajaran.

Integrasi teknologi dalam kurikulum menjadi fokus utama, dengan pengenalan perangkat lunak pembelajaran interaktif dan sumber daya digital yang mendukung materi pelajaran. Langkah ini tidak hanya menciptakan suasana belajar yang lebih menarik, tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menghadapi tuntutan dunia yang semakin terhubung secara digital.

Penggunaan perangkat teknologi seperti tablet, laptop, dan perangkat pintar lainnya menjadi sarana pembelajaran yang membuka akses ke sumber daya pendidikan yang lebih luas. Guru di SD berperan sebagai fasilitator dalam mengajarkan keterampilan digital kepada siswa, memastikan bahwa mereka tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga menjadi pengguna yang terampil.

Transformasi digital dalam pendidikan SD memiliki beberapa manfaat, seperti:

  • Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan

Teknologi dapat membantu meningkatkan akses dan kualitas pendidikan. Teknologi dapat digunakan untuk menjangkau siswa yang berada di daerah terpencil atau yang memiliki keterbatasan akses pendidikan. Selain itu, teknologi juga dapat digunakan untuk memberikan pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik, sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran.

  • Mengembangkan keterampilan abad ke-21

Teknologi dapat membantu mengembangkan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis, memecahkan masalah, berkolaborasi, dan berkomunikasi. Kemampuan-kemampuan ini sangat penting untuk dimiliki oleh siswa agar dapat siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.

  • Menyiapkan siswa untuk karier masa depan

Teknologi menjadi semakin penting dalam dunia kerja. Siswa yang memiliki keterampilan dalam bidang teknologi akan memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan pekerjaan di masa depan.

Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya untuk mendorong transformasi digital dalam pendidikan SD. Upaya-upaya yang dilakukan seperti: 1) Pengembangan infrastruktur teknologi, pemerintah telah menyediakan perangkat keras dan lunak untuk mendukung pembelajaran digital di sekolah. Perangkat keras yang disediakan antara lain komputer, laptop, dan tablet. Perangkat lunak yang disediakan antara lain platform pembelajaran daring, aplikasi pembelajaran, dan perangkat lunak pendukung pembelajaran lainnya. 2) Pengembangan model pembelajaran, pemerintah telah mengembangkan kurikulum dan modul pembelajaran yang berpusat pada siswa. Kurikulum dan modul pembelajaran tersebut telah mengakomodasi penggunaan teknologi dalam pembelajaran. 3)Pengembangan kompetensi guru, pemerintah telah menyediakan pelatihan dan pendampingan bagi guru untuk menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Pelatihan dan pendampingan tersebut dilakukan oleh pemerintah, sekolah, atau lembaga lain yang memiliki kompetensi di bidang teknologi pendidikan.

Transformasi digital dalam pendidikan SD merupakan suatu proses yang berkelanjutan. Pemerintah, sekolah, dan guru perlu terus berkolaborasi untuk mengembangkan inovasi pendidikan yang dapat mendukung transformasi digital. Dengan adanya inovasi pendidikan, siswa SD dapat siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.

Menyikapi hal ini, Roswati, salah satu guru wali kelas III di SD Negeri Serua Indah 01 Tangerang Selatan, menyampaikan tanggapannya. Baginya, transformasi ini tidak hanya melibatkan perubahan teknologi, melainkan juga melibatkan perubahan dalam pendekatan pembelajaran. Proyek kolaboratif online, diskusi daring, dan proyek-proyek berbasis teknologi menjadi bagian integral dari kurikulum, memberikan siswa pengalaman belajar yang lebih kontekstual dan relevan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline