Fenomena globalisasi membawa dampak kemajuan dalam banyak bidang dan aspek kehidupan, salah satunya pada aspek budaya. Kondisi terhubungnya antar negara dari berbagai belahan dunia adalah bentuk dari globalisasi yang terjadi, seperti masuknya budaya Barat lalu masyarakat mencoba berpakaian khas Barat atau bahkan mencoba makanan-makanan layaknya di drama Korea. Hal tersebut memang sangat menarik dan banyak digandrungi oleh anak muda Indonesia namun, dengan masuknya budaya luar ke Indonesia juga bisa membuat tradisi atau budaya Indonesia perlahan-lahan tergerus karena sikap acuh dari beberapa masyarakat yang hanya mengikuti budaya luar tanpa adanya kontribusi untuk melestarikan tradisi atau budaya yang ada di Indonesia.
Meskipun banyak budaya luar yang masuk tetapi tradisi dan budaya Indonesia juga harus ikut dilestarikan agar semakin dikenal di kancah internasional. Menggelar acara dengan bertemakan festival budaya Nusantara dapat dilakukan sebagai bentuk kontribusi dalam pelestarian budaya Indonesia, kegiatannya bermacam-macam, seperti penampilan medley lagu-lagu daerah layaknya yang ditampilkan pada pembukaan Asian Games tahun 2018, penampilan tarian tradisional, pergelaran drama Nusantara, atraksi budaya, pameran pakaian adat, dan kegiatan lainnya yang beragam macamnya.
Pameran budaya Indonesia juga bisa dilakukan di luar sana, inilah bentuk dari pengaruh globalisasi budaya yang mendukung pada pelestarian budaya nusantara. Aktivitas tersebut bisa melalui para pelajar yang sedang melakukan pertukaran, seperti halnya pelajar Indonesia yang mengikuti program IISMA, memperkenalkan budaya khas Nusantara mulai dari mengenakan batik atau baju adat dari daerah masing-masing hingga mencicipi masakan-masakan khas Nusantara. Cara tersebut akan mengundang daya tarik masyarakat luar yang ingin tahu lebih lanjut pada budaya Indonesia di mana hal itu akan membuat kemajuan dalam menjaga tradisi dan budaya lokal. Di sini sangat penting peran dan sarana pendidikan untuk memajukan pengetahuan juga mewujudkan generasi-generasi muda yang peka akan kebudayaan lokal.
Keberagaman budaya yang ada di Indonesia pada era globalisasi terimplementasi dalam Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda tetapi tetap satu. Di era globalisasi, Indonesia menghadapi banyak tantangan besar untuk mempertahankan budayanya sekaligus menerima pengaruh dari luar namun, adanya semboyan Bhinneka Tunggal Ika menjadi dasar yang kuat untuk menjaga keberagaman budaya Indonesia. Perbedaan budaya di dalamnya bukanlah penghalang, melainkan kekuatan untuk membangun persatuan bangsa agar keberagaman budaya Indonesia tetap terjaga dan dihargai di tengah arus globalisasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H