Lihat ke Halaman Asli

Bermain Sambil Belajar, Sensory Play Untuk Anak Berkebutuhan Khusus

Diperbarui: 24 Juni 2024   12:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

permainan mencari hewan di rawa rawa/dokpri

TK Inklusi Cemara merupakan sekolah yayasan pendidikan yang menangani anak berkebutuhan khusus, merupakan lembaga dibawah yayasan cemara yang memiliki visi dan misi untuk membantu orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus seperti ADHD (Attention Defict Hyperactif Disorder), Down Syndrome, ASD (Autism Spectrum Disorder), Slow Learner, Speech Delay. Sekolah inklusi merupakan salah satu bentuk kesetaraan dan bentuk perwujudan pendidikan tanpa diskriminasi dimana anak berkebutuhan khusus dan anak-anak pada umumnya dapat memperoleh pendidikan yang sama.

Anak dengan gangguan autistik mengalami permasalahan yang sangat kompleks. Permasalahan tersebut meliputi; sensorik, motorik, kognitif, intrapersonal, interpersonal, perawatan diri, produktifitas, serta leisure (Reed:1991, dalam Sujarwanto, 2005:180). Permasalahan anak autis salah satunya adalah mengenai kemampuan sensorik dan motorik. 

Untuk permasalahan anak autis sensorik yaitu permasalahan dalam menggunakan indra yang ada pada tubuh terutama pada indra peraba anak. Untuk membantu permasalahan dalam kemampuan sensorik adalah dengan pengenalan menggunakan media bertekstur seperti pasir, tekstur pasir yang digunakan merupakan salah satu model untuk melatih sensorik anak menggunakan media pasir.

Permainan mencari hewan di rawa-rawa dengan menggunakan media pasir bewarna hijau, permainan ini bertujuan untuk meningkatkan sensorik, motorik halus, dan kognitif, serta memberikan pembelajaran yang menyenangkan dengan suasana yang berbeda bagi anak. Cara bermainnya pun mudah, hanya membutuhkan pasir mainan, box dan miniatur hewan yang ada dirumah, jadi anak bisa bermain sambil belajar mengenal hewan dan tekstur.

sumber gambar : elfrida 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline