setiap hari perihal menjadi manusia
mencari jati diri, menilik angan-angan, menaiki ekspetasi
memaksa diri berpikir lebih keras dari biasanya
hingga lupa mengapresiasi diri
agaknya ambisi telah menutup mata
menampik rasa puas hingga lupa bersyukur
mengabaikan penantian ibu yang ingin segera ditemui
melupakan beberapa pasang telinga yang ingin mendengar sapa
sedang instastory penuh dengan keluh
padahal ada pulang daripada sekedar memposting kata-kata