Kelak ketika aku pulang
Dari perantauan bernama penantian panjang
Jangan lupa kausiapkan setangkup bunga talang
Juga seperangkat gamelan yang akan mengiringi
Tedhak siten sajak-sajak yang kurangkai, yang hingga kini belum fasih bicara dan berdiri
Kelak, sebelum aku benar-benar pulang
Jangan segan merapikan meja tua di sudut kamar kita
Ambil separuh bulan sebagai hiasan lampu baca
Lalu duduklah dengan sepenuh hikmat
Baca lamat-lamat selembar puisi yang pernah kusemat
Di dinding hatimu
Yang mengisahkan betapa berat jiwa-jiwa yang terlanun dan terbelenggu oleh rindu
***
Malang, 30 Juni 2024
Lilik Fatimah Azzahra